BLITAR, Suaraindonesia.co.id - Polsek Sukorejo Polres Blitar Kota menggerebek dan mengamankan seorang pengedar narkoba jenis sabu di Jalan Rambutan Kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo.
Atas penyergapan itu, polisi mengamankan tersangka AP beserta barang bukti berupa 4,7 gram sabu-sabu dan 640 butir pil dobel L.
Kapolsek Sukorejo AKP Imam Subechi mengatakan, semula petugas kepolisian melakukan patroli ke wilayah mendapati ada seorang pria berinisial TW sedang teler di jalanan akibat konsumsi pil ekstasi.
"Begitu TW ditangkap polisi, ditemukan 15 butir pil dobel L dan saat diinterogasi dari mana mendapatkan barang, dirinya mengaku dari AP," ujar AKP Imam kepada suaraindonesia.co.id Rabu, (23/08/2023).
Dijelaskannya, berkat informasi yang di dapat akhirnya petugas kepolisian melakukan pengembangan kasus dan berhasil menangkap tersanhka AP dirumahnya di Jalan Rambutan Sukorejo beserta 10 paket narkoba siap edar yang disimpan di tas warna hitam.
"Pelaku awalnya bekerja sebagai kurir paket dan baru saja dipecat. Kemudian, dia jadi kurir sabu karena tak memiliki pendapatan tetap. Untuk strategi pemasarannya, pelaku menggunakan sistem ranjau," terangnya.
Sesuai keterangan tersangka, dirinya menjalankan profesi barunya sebagai kurir narkoba sejak dua bulan lalu. Sekali melakukan pengiriman ia mendapat upah sebesar Rp300 - Rp400 ribu.
"Selama ini, narkoba jenis sabu-sabu dan pil dobel L hanya dikirimkan ke wilayah Kota Blitar. AP mendapat barang haram itu dari seorang bandar berinisial OK yang berada di dalam lapas Lowok Waru Malang," imbuhnya.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini AP harus mendekam di balik jeruji besi Polsek Sukorejo Kota Blitar.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Arik Susanto |
| Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi