PROBOLINGGO, Suaraindonesia.co.id - Selain manusia, binatang dan tumbuhan, bumi yang kita tinggali memang juga dihuni oleh makhluk tak kasatmata.
Makhluk-makhluk astral itu berada dekat dengan lingkungan tempat manusia tinggal bisa di dalam rumah, di kantor, gedung sekolah, bahkan di tempat ibadah. Bahkan tak jarang makhluk gaib itu menampakkan diri kepada manusia, untuk menunjukkan keberadaannya.
Seperti yang dialami beberapa pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo.
Sedikitnya 3 orang pegawai KUA Tongas pernah diganggu beberapa makhluk astral yang juga menghuni kantor tersebut.
Dari cerita mistis ketiga orang pegawai itu, ada dua sosokmakhluk astral yang pernah mereka jumpai. Pertama penampakan hantu wanita tanpa wajah dan sosok tinggi besar menyeramkan dengan sorot mata merah menyala.
Diceritakan seorang Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF), Kudsiah Azizah, yang sempat diganggu sosok makhluk astral saat sedang menumpang Salat di KUA Tongas.
Sebagai pegawai di kantor tersebut, dia terbiasa malam hari berkunjung ke KUA Tongas karena ada pekerjaan yang harus dilembur, memimpin pengajian atau sekedar Salat Maghrib sepulang dari perjalanan jauh.
"Saya waktu itu pas Salat Maghrib, semua pintu dan kran air saya matikan. Tapi di kamar mandi masih ada seperti orang sedang siram air. Usai Salat saya tanyakan ke suami yang menemani di KUA, ternyata tidak ada pegawai lain yang masuk. Suami saya juga dengar suara itu dari kamar mandi," ungkapnya, Minggu malam (24/09/2023).
Pengamalan mistis itu rupanya tak hanya ia rasakan saat malam hari. Suatu pagi, kata Azizah, dia berangkat awal ke KUA Tongas sebelum jam masuk kantor karena ada tugas mendadak yang harus dikerjakan. Ia pun menunggu petugas lain membuka kunci pintu.
Saat dirinya duduk di teras kantor, tiba-tiba dari dalam terdengar suara seperti orang menyapu dan menggeret kursi. Saat diintip dari pintu dan jendela ternyata tidak ada orang.
"Saya sempat panggil-panggil nama staf yang biasa buka kunci, tapi kok sepeda motornya di depan tidak ada. Spontan saya sadar jika suara yang tadi mungkin jin ya," terangnya.
Cerita yang sama juga dialami pegawai lain, M. Hefniyul Mubarok. Karena sering lembur bersama rekan-rekan lain di KUA Tongas, dia mengaku sudah terbiasa dengan gangguan makhluk astral tersebut.
Suatu ketika, dirinya kerja lembur sendirian hingga larut malam. Tiba-tiba di ruang tamu bagian tengah lewat sesosok hantu wanita, dia menyebut makhluk astral itu tak memiliki wajah.
Ternyata bukan sekali saja dia melihat penampakan hantu wanita tanpa wajah itu, dia menyebut sering menjumpainya hingga membuatnya terbiasa dengan suasana mistis itu.
"Pas lembur di ruang tengah itu, sesosok wanita lewat di depan saya. Tapi sosok ini tak ada wajahnya, saya pikir hanya perasaan saya, ternyata beberapa kali lewat berseliweran. Lama-lama saya gak takut karena sudah terbiasa," ungkapnya.
Pada kesempatan lain, Hefni–sapaannya, juga pernah diganggu sosok astral tinggi besar menyeramkan. Matanya berwarna merah menyala.
"Kalau yang mata merah menyala itu di sekitar area kamar mandi belakang dekat musala. Awalnya ya kaget melihat mahkluk menyeramkan begitu, tapi sekarang sudah tidak. Selain saya dan Ibu Azizah, teman-teman pegawai lainnya juga pernah melihat makhluk gaib ini. Mereka kan jin, jadi sudah wajar," imbuhnya.
Penasaran sebenarnya makhluk apa saja yang menghuni KUA Tongas tersebut, wartawan Suara Indonesia kemudian meminta seorang praktisi supranatural, Rudi Ulhaq, untuk melakukan penerawangan mata batinnya tanpa menceritakan kisah mistis yang pernah dialami para pegawai KUA Tongas sebelumnya.
Rudi–begitu pria ini disapa, mengatakan, di dalam KUA Tongas sebenarnya dihuni 3 mahkluk astral yakni sosok wanita tua keriput, sosok gederuwo bermata merah api, bibir merah bertaring dan sosok pocong.
"Aku lihat kok perempuan tua keriput sama pocong tapi gak jelas. Yang wanita tua keriput ini, wajahnya kayak foto rusak penampakannya. Ada juga makhluk bibir dan matanya merah api bertaring," jelasnya.
Lebih lanjut, Rudi menyebut di sisi kanan KUA Tongas ada tempat seperti pos ronda. Dibandingkan di dalam kantor, aktivitas makhluk astral dikatakannya justru lebih banyak di tempat tersebut.
"Sebelah kanan tempat apa, seperti pos ronda banyak aktivitas di situ. Sepertinnya ada tanah keramat di situ, mungkin depan pos itu," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lutfi Hidayat |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi