SUARA INDONESIA, TUBAN - Aksi kekerasan dilakukan sekelompok orang yang diduga dari perguruan silat yang sedang konvoi terjadi di Desa Sumberagung, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (21/01/2024) kemarin.
Aksi tersebut sempat terekam kamera salah satu warga setempat dan viral di media sosial. Dalam video terlihat, orang-orang dari perguruan silat menganiaya pengendara motor saat sedang melintas.
Sekelompok yang memakai celana merah sambil membawa bendera itu, tampak menonjok dan menendang dua pengendara motor hingga terkapar di pinggir jalan.
Aksi brutal itu, kemudian berhenti saat mobil polisi melintas. Namun, dari arah belakang mobil, terduga pelaku kembali menonjok pengendara motor.
Dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Rianto membenarkan kejadian penganiayaan pengendara motor yang dilakukan oleh sekelompok orang dari perguruan silat di wilayah Kecamatan Plumpang, Tuban.
"Iya benar kejadian itu (penganiayaan, red) di wilayah Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Sudah kita amankan satu orang terduga pelaku," kata AKP Rianto (22/01/2024).
Rianto menjelaskan, kronologi kejadian bermula saat rombongan kelompok dari perguruan silat pulang konvoi dari acara pengajian dan shalawat di wilayah di Pantai Panduri, Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Tiba di lokasi kejadian, korban pemuda berinisial M (19) asal Parengan, Tuban berboncengan dengan perempuan N (18) asal Kabupaten Rembang ini berpapasan dengan rombongan dari perguruan silat.
"Pengendara motor ini dikira menghalangi jalan dan berusaha sudah minggir tapi masih dikeroyok. Korban hanya mengalami luka ringan," ujar Mantan Kapolsek Jenu ini.
Atas kejadian itu, jajaran Jatanras Sat Reskrim Polres Tuban bergerak cepat. Saat ini, kepolisian juga telah mengindentifikasi lima orang terduga pelaku.
Sementara satu orang terduga pelaku penganiayaan pengendara motor itu telah diamankan di Mapolres Tuban. Sedangkan yang lain masih dalam pengejaran.
"Lima orang terduga pelaku sudah kita identifikasi. Satu orang sudah ditangkap, yang lain masih dalam pengejaran. Insyallah hari ini atau besok kita amankan," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Irqam |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi