SUARA INDONESIA, BANYUWANGI - Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman (DPU CKPP) angkat bicara berkenaan jalan berlubang resahkan warga.
Plt Kepala DPU CKPP Banyuwangi, Suyanto Waspo Tondo menyebut, jalan rusak terjadi menyeluruh di Bumi Blambangan. Saat ini total capai 34 persen.
Kendati demikian, dinas akan melakukan percepatan perbaikan maupun tambal sulam jalan berlubang sebelum arus mudik lebaran.
Jalan yang menjadi prioritas utama perbaikan adalah jalur yang menjadi ruas utama dilalui oleh para pemudik nantinya.
Beberapa jalan poros yang terpantau masih rusak parah diantaranya berada di Jalan Kepiting Kelurahan Tukang Kayu, Banyuwangi.
Kemudian Jalan Lingkar Ketapang yang menjadi jalur alternatif untuk mengurai kemacetan ketika terjadi kepadatan di Pelabuhan ASDP Ketapang.
Di kedua jalan itu banyak dijumpai lubang dan genangan air. Yayan memastikan kedua jalan itu bakal mulus sebelum arus mudik berlangsung.
"Yang menjadi prioritas adalah jalanan yang dilalui oleh pemudik. Targetnya sebelum mudik lebaran sudah diperbaiki," ungkap Yayan sapaan akrab Plt Kepala DPU CKPP Banyuwangi, Selasa (19/3/2024).
Diberitakan sebelumnya, jalan berlubang di sejumlah ruas jalan kawasan perkotaan Banyuwangi cukup meresahkan warga.
Warga mengaku khawatir dengan keberadaan jalan berlubang ini, dikarenakan bisa menjadi pemicu terjadinya kecelakaan.
“Kami berharap kepada pemerintah daerah agar segera ada perbaikan. Jangan sampai dibiarkan terlalu lama. Karena ini mengancam keselamatan warga,” ujar warga sekitar Jalan Kepiting, Haris (26).
Pantauan media ini di lapangan, jalan berlubang tersebar di sejumlah ruas. Diantaranya ada di Jalan Kepiting, Kelurahan Sobo dan Jalan MT Haryono, Kelurahan Tukangkayu.
Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, M Ali Mahrus sebelumnya juga meminta agar DPU CKPP setempat untuk segera melakukan perbaikan.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mendorong agar dinas bisa memaksimalkan perannya. Lebih-lebih menjelang lebaran Idul Fitri yang biasanya lalu lintas cukup padat.
“Jika tidak bisa langsung melakukan pembangunan, setidaknya ada tambal sulam. Kami harap sebelum lebaran sudah teratasi semua. Karena ini demi keselamatan pengguna jalan raya,” tegasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi