SUARA INDONESIA, NGAWI - Hujan deras yang mengguyur wilayah Ngawi, Jawa Timur, sejak Minggu sore menyebabkan tiga desa di Kecamatan Paron terendam banjir. Tiga desa itu yakni Desa Kedungputri, Desa Tempuran dan Desa Dawu.
Kepala Desa Kedungputri, Tri Wahyudiono mengatakan, banjir di wilayahnya dipicu lantaran luapan sungai T sehingga menyebabkan air masuk ke jalan raya, bahkan ke rumah-rumah warga.
"Biasa terjadi banjir, karena luapan sungai T. Daerah dusun Kembangan yang sering terdampak karena berdekatan dengan sungai," kata Triwahyudiono, Minggu (21/4/2024) petang.
Kendati begitu, Triwahyudiono menjelaskan, banjir di wilayahnya cepat surut. Kata dia, air sungai deras mengalir dan berdampak pada wilayah bawah, yakni Desa Tempuran dan Desa Dawu.
"Banjir ini cepat surut, paling lama 3 jam tergantung intensitas hujan. Air cepat mengalir kebawah, yang terparah terdampak Desa Tempuran dan Desa Dawu," tuturnya.
Pantauan awak media hingga berita ini dimuat, sejumlah Tim SAR, relawan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi nampak siaga di lokasi.
"Kami jaga hingga air betul-betul surut, untuk memastikan tidak ada korban jiwa. Karena hujan masih terjadi, langkah awal antisipasi perlu dilakukan," ujar Kus, relawan SAR dari Banser. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Ari Hermawan |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi