SUARA INDONESIA

Cemburu Gadis Pemandu Lagu Diantar Orang Lain, Paman dan Kemenakan di Madiun Aniaya Pemuda Asal Yogya

Prabasonta/Erik P - 30 April 2024 | 12:04 - Dibaca 1.23k kali
Peristiwa Cemburu Gadis Pemandu Lagu Diantar Orang Lain, Paman dan Kemenakan di Madiun Aniaya Pemuda Asal Yogya
Reka adegan penganiayaan yang dilakukan tersangka. Pelaku terlihat sedang memukul korban di depan kamar kos. (Foto: Ery P/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, MADIUN - Gara-gara terbakar api cemburu, seorang paman dan kemenakan di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mengeroyok pemuda asal Yogyakarta. Kini, dua pelaku telah diamankan oleh kepolisian setempat.

Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) yang digelar Satreskrim Polres Madiun Kota, pelaku berinisial R bersama kemenakannya yang masih di bawah umur, memeragakan 18 adegan penganiayaan.

Penganiayaan ini berawal, ketika pelaku melihat korban membonceng Y, perempuan pemandu lagu pujaannya. R mengaku, Y adalah pacarnya. Ia tak terima pujaan hatinya tersebut diantar pulang oleh pria lain ke tempat kosnya.

“Penganiayaan ini berawal ketika korban mengantar pulang Y dari tempat hiburan malam ke tempat kosnya,” ujar Handi, salah seorang anggota polisi di tempat olah TKP, Senin 28 April kemarin.

Terdorong rasa jengkel itu, selanjutnya pelaku mengajak kemenakannya yang masih di bawah umur untuk mendatangi korban. Setibanya di rumah kos tempat korban tinggal korban, di Jalan Udan Riris Taman Kota Madiun, kedua pelaku langsung menyerang korban.

"Mereka mengeroyok hingga korban mengalami luka cukup serius di wajahnya, terutama di bagian mata sebelah kanan hingga mengalami pendarahan," terang Handi.

Akibat penganiayaan tersebut, kini kedua pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka itu diancam hukuman penjara di atas empat tahun.

Sementara itu, kepada polisi, korban mengaku tak mengenal pemandu lagu tersebut. Ia bertemu di tempat hiburan Maxy, itu pun tidak satu meja. Korban berinisiatif mengantarkannya karena saat itu dalam keadaan mabuk di depan toilet. “Lalu saya antarkan pulang,” pungkasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Prabasonta/Erik P
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya