Blitar - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar Jawa Timur, melalui rapat pleno terbuka menetapkan pasangan Santoso - Tjutjuk Sunario sebagai Walikota dan Wakil Walikota Blitar terpilih dalam Pilkada serentak tahun 2020.
Kegiatan itu tetap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 dan dihadiri langsung oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Blitar Blitar di gedung Kesenian setempat, pada Sabtu (23/01/2021).
Ketua KPU Kota Blitar Choirul Umam memberikan apresiasi kepada semua pihak terkait yang sudah memberikan dukungan, sehingga pelaksanaan Pilwali Kota Blitar sesuai dengan rencana. Terbukti, KPU Kota Blitar juga mendapat beberapa penghargaan dari KPU Jatim salah satunya yakni terkait partisipasi masyarakat.
"Alhamdulillah hari ini kita laksanakan rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon terpilih dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, kami bersyukur karena sepanjang tahapan juga berjalan dengan lancar tanpa ada suatu halangan apapun," kata Choirul Sabtu.
Choirul menjelaskan, hasil rekapitulasi Penghitungan Suara pemilihan Wali Kota dan wakil Wali Kota Blitar tingkat Kota oleh KPU Kota Blitar, Paslon Berjuluk Satrio keren itu meraup 50.258 suara atau 57,4 persen. Sedangkan paslon No urut 1, Hendry-Yasin hanya mendapatkan 37.362 suara atau 42,6 persen.
"Selanjutnya tugas kami yang terakhir adalah menyampaikan surat keputusan KPU Kota Blitar kepada Pimpinan Dewan Kota Blitar agar ditindaklanjuti dengan sidang Paripurna dan dikirimkan ke Pemprov Jatim," imbuhnya.
Pada kesehatan yang sama, saat ditemui Suara Indonesia, Santoso memberikan ucapan terimakasih kepada semua warga masyarakat yang telah menyalurkan hak pilihnya di Pilwali Kota Blitar. Menurutnya, masih ada selangkah lagi agar dirinya segera menduduki kursi AG 1 Kota Blitar yakni pemberkasan di tingkat DPRD daerah dan Jatim. AHS
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : |
Editor | : |
Komentar & Reaksi