TRENGGALEK - Kapolres Trenggalek berharap potensi pelanggaran berupa politik uang serta berita hoax tidak terjadi dalam pelaksanaan Pilkada Trenggalek 2020.
Hal itu disampaikan Kapolres Trenggalek AKBP Doni Satria Sembiring saat menjadi narasumber dalam acara talk show Dialog Pilkada 2020 yang digelar Bawaslu.
"Mari semua masyarakat turut berpartisipasi untuk mensukseskan Pilbup dengan tetap menjaga kerukunan, persaudaraan dan persatuan," ajak AKBP Doni, Selasa (10/11/2020).
Lanjut AKBP Doni, pihaknya berharap tidak terjadi pelanggaran berupa politik uang dalam pesta demokrasi lima tahunan ini.
Hal itu harus di cegah, agar tumbuh demokrasi yang sehat dan terpilih pemimpin-pemimpin yang benar-benar berangkat dari pilihan masyarakat.
Semua elemen masyarakat termasuk pemantau pemilu dan lembaga swadaya masyarakat harus berperan aktif memberikan edukasi dan masifkan kampanye tolak politik uang.
"Masih ada hal penting lain, yakni jangan mudah percaya dengan berita yang memiliki tendesi berita hoax maupun adu domba," pintanya.
Dijelaskan AKBP Doni, saring sebelum sharing, karena Polres Trenggalek juga menurunkan tim patroli siber untuk memastikan tidak ada berita atau informasi yang dapat mengganggu Kamtibmas maupun jalannya Pilkada atau kampanye hitam.
"Keberadaan Polri akan selalu bersikap netral dalam Pilkada," tegas AKBP Doni.
Menurutnya, hal tersebut telah diatur salam dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang kepolisian RI.
UU tersebut berbunyi, Polri bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis serta tidak menggunakan hak memilih dan dipilih.
"Bahkan, jika anggota Polri menduduki jabatan di luar kepolisian bisa dilakukan setelah mengundurkan diri atau pensiun dari dinas kepolisian," pungkasnya.
Perlu diketahui, dalam pelaksanaan talk show tersebut hadir Kapolres Trenggalek, Kepala Kejaksaan Negeri Trenggalek, Kordiv Penindakan dan Pelanggaran Bawaslu Trenggalek, dan Ketua GNPK-RI Trenggalek.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi