BOJONEGORO, Suaraindonesia.co.id - Dalam Haul (Hari Ulang Tahun) Ki Andong Sari ke-421 Kelurahan Ledok Wetan Kecamatan Bojonegoro, selain adakan kirab tujuh pusaka juga ikut dimeriahkan oleh oklik Laras Pandawa pada Senin (17/07/2023).
Acara yang diadakan setiap tahunya itu mampu menjadi daya magnet bagi masyarakat. Sebab, selain dapat melihat tujuh pusaka juga mendapatkan kesenian hiburan dari para anak muda.
Satu peserta oklik, Rizki Bintang ungkapkan, bila dirinya turut meriahkan acara kirab bersama teman sebayanya secara sukacita. Dia merasa senang, bangga, karena dapat menjadi bagian kegiatan.
"Oklik maupun kirab ini selain menjaga adat istiadat juga lestarikan budaya asli Indonesia," ucap Rizki.
Sementara Basuki, salah satu warga kala menyaksikan kirab pusaka juga ikut bangga dengan adanya acara rutin tersebut. Dirinya tiap tahun tidak pernah absen saat ada kemeriahan kirab pusaka Haul Ki Andong Sari.
"Saya bersama keluarga selalu saksikan acara ini, terlebih ada hiburan kesenian oklik malah sangat bagus," ujarnya.
Diketahui, Haul Ki Andong Sari acara guna mengingat akan perjuangannya dalam melawan penjajah Belanda melalui syiar Islam.
Dalam acara itu turut dikirab tujuh pusaka, diantaranya Tumbak Gagak Cemani, Tumbak Godong Andong, Tongkat Galih Kelor, Tongkat Menjalin Bang dan Porong, Rompi Onto Kusumo, Slempang Kebesaran, Pedang cekik dan Kentrung. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Aji Susanto |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi