SAMPANG, Suaraindonesia.co.id - Memasuki Lebaran Idul Adha 2023 pengiriman sapi kurban di Kabupaten Sampang tembus pengiriman ke luar Jawa.
Kapala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Sampang, Suyono melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Arif Rahmat mengatakan untuk tahun lalu penjualan sapi kurban di Kabupaten Sampang hanya sekala pasar Jawa Timur.
Hal itu lantaran adanya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada tahun 2022, sehingga berdampak terhadap pejualan sapi kurban Sampang, Madura.
"Pengiriman untuk tahun 2022 lalu saat PMK hanya di pasar Jawa Timur, pengirimam sapi sekitar 500 ekor saja," ucapnya saat di wawancarai Suaraindonesia.co.id, Senin (05/06/2023).
Namun berbeda di tahun 2023, pejualan sapi di Kabupaten Sampang tembus ke Kalimantan.
"Sapi yang akan dikirim keluar Madura, harus melakukan vaksin untuk daerah luar provinsi. Sedangkan untuk di daerah Jawa Timur tidak wajib vaksin, tapi kita harus cek dulu sapi yang akan dikirim dan sapi yang akan dikurbankan. Kerena melihat keterbatasan vaksinasi Hewan Sapi," paparnya.
Pihaknya juga masih belum bisa memastikan bebapa ekor sapi yang akan dikirim ke Jawa Timur, Jawa Barat hingga Kalimantan di tahun 2023 menjelang lebaran. Tapi untuk saat ini, sementara telah dikirim puluhan ekor.
"Biasaya meledaknya pengiriman saat hampir mendekati lebaran dari H-2 Minggu (pekan) dari lebaran," pungkasnya.
Untuk pengriman Sapi dari Sampang, Madura, 90 persen pengiriman melalui jalur laut dari Pelabuhan Tanjung Bumi Kabupaten Bangkalan menuju lokasi, sedangkan 10 persen melewati jalur darat.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Hoirur Rosikin |
Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi