SUARA INDONESIA

Panggilan Hati, Srikandi PSHT Sumenep Turun ke Jalan Galang Dana Semeru

Redaksi - 10 December 2021 | 09:12 - Dibaca 6.70k kali
Kesehatan Panggilan Hati, Srikandi PSHT Sumenep Turun ke Jalan Galang Dana Semeru
Puluhan pendekar perempuan PSHT Ranting Guluk-guluk, Cabang Sumenep, Pusat Madiun saat menggalang dana erupsi Gunung Semeru Lumajang (Foto: Muhaimin for Suaraindonesia.co.id)

SUMENEP - Musibah erupsi Gunung Semeru Kebupaten Lumajang, Jawa Timur, mengundang banyak keprihatinan dari semua pihak.

Tak terkecuali pilihan pendekar perempuan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Guluk-guluk, Sumenep, Jawa Timur.

Mereka spontan bergerak turun ke jalan, seraya membentangkan poster peduli korban Semeru.

"Puluhan pendekar yang turun, Srikandi PSHT, warga PSHT dan siswa aktif, ini murni panggilan hati," ungkapnya, Muhaimin, selaku koordinator kegiatan, Jumat (10/12/2021) siang.


Dengan mengenakan sakral hitam, para pendekar ini bergerak satu titik ke titik yang lain, mengumpulkan uang receh yang nantinya dikumpulkan untuk disumbangkan ke korban erupsi Semeru.

"Kita sudah bergerak mulai kemaren, start dimulai dari internal anggota dan siswa PSHT. Kemudian, bergerak ke Kantor Kecamatan Ganding dan terus bergerak," ungkapnyam

Warga tingkat 1 ini memastikan, bantuan tersebut akan disalurkan jika semua sudah terkumpul," paparnya 

Pria yang sekaligus pemilik akun YouTube Amin Keramat 22 ini menyebut, sampai hari ini saja sudah terkumpul Rp 3 juta rupiah.

"Berapapun nilainya, yang penting niat dan ikhlas akan menjadi nilai ibadah," ujarnya.

Dirinya berharap, anggota PSHT se- Indonesia bisa tergerak semua, untuk ikut membantu.

"Mereka adalah saudara kita yang terkena musibah. Sebagaimana prinsip kita, mengutamakan persaudaraan," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah bantuan dari pendekar PSHT lainnya,sudah tersalurkan kepada warga Pronojiwo Lumajang.

Salah satunya, datang dari PSHT Jember, Banyuwangi, Bojonegoro dan Kediri.


» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Redaksi
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya