JEMBER - Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Ledokombo, Cabang Jember, Pusat Madiun menggelar tes kenaikan sabuk di Lapangan Karang Paiton daerah setempat, Minggu (19/12/2021).
Kegiatan itu, diikuti tidak lebih dari 100 orang dari peserta dan panitia dengan tetap sesuai himbauan pemerintah.
Menurut Ketua Ranting Ledokombo Samsul Arifin mengatakan, bahwa acara tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan.
"Kegiatan melestarikan budaya dan berolahraga agar imun tetap terjaga," papar Samsul memaparkan.
Samsul memastikan, kendati kegiatan tersebut masih dalam suasana pandemi Covid-19, panitia dan peserta tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Seperti memakai masker, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak itu kita lakukan," akui dia.
Samsul berharap, pemerintah tetap mendukung atas tumbuh kembangnya pencak silat di Kabupaten Jember.
"Kehadiran pemerintah ini mutlak dan wajib. Selain oleh raga menyehatkan, pencak silat ini juga adalah kebanggaan warisan leluhur,' papar Samsul.
Pernyataan senada disampaikan oleh Ketua PSHT Jember H.Jono Wasinudin saat kegiatan.
Menurut dia, kegiatan tes kenaikan tingkat adalah salah satu upaya melakukan kaderisasi.
"Bagaimana seni pencak silat tetap tumbuh dan menjadi kebanggaan. Salah satunya, adalah PSHT," ucapnya.
Lebih jauh pria kelahiran Ngawi ini menyampaikan, pencak silat harus terus ada dan lestari sampai anak cucu.
"Mengapa begitu, karena pencak silat adalah simbol budaya bangsa dan tetap lestari," pungkasnya.
Kegiatan yang berlangsung sekitar 3 jam itu, juga dijaga ketat oleh aparat kepolisian dan TNI.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Tamara Festiyanti |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi