Bulan Ramadhan, Dinas Pendidikan Sukses Mewisuda Ratusan Penghafal Al-Quran
Bahrullah
- 15 April 2023 | 04:04 - Dibaca 1.37k kali
Pendidikan
Para siswa penghafal AL-Quran yang telah diwisuda (Foto Istimewa)
BONDOWOSO - Di bulan Ramadhan 1444 H ini Dinas Pendidikan telah sukses mewisuda ratusan siswa penghafal Al-Quran juz 30, juz I, serta juz 30 dan I.
Kesuksesan itu diraih berkat upaya dinas mendorong lembaga-lembaga di bawah naungannya.
Siswa yang diwisuda merupakan pelajar KB, TK, SD, hingga SMP di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.
Terakhir pelaksanaannya dilakukan di UPT Dinas Pendidikan Wonosari, gabungan sejumlah kecamatan, pada Selasa (11/4/2023). Di lokasi ini diwisuda puluhan pelajar TK penghafal Al-Quran yang diwisuda.
Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiono Eksantoso, mengatakan, para pelajar TK yang menghafal Al Quran memang berbeda model menghafalkannya.
Kata Sugiono, mereka diberi materi menghafal lima surat pendek dengan cara sambil bermain.
"Ternyata tadi tak hanya lima surat pendek, tapi agak panjang juga bisa," ujarnya.
Pihaknya selalu mendorong sekolah agar bisa memberikan penghargaan pada pelajar KB dan TK yang bisa menghafal surat pendek.
Untuk informasi, banyaknya penghafal Al Quran yang diwisuda di sekolah-sekolah ini merupakan realisasi dari visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati. Yaitu menciptakan anak-anak yang beriman, bertaqwa, dan berakhlakul karimah.
Melalui program Tajin Karah (Literasi Mengaji Al Qur’an) yakni mengaji bersama sebelum dimulai pelajaran.
Para pelajar ini menghafal Al Quran dalam program kelas tahfidz (hanya di SMPN 1 Bondowoso dan SMPN 2 Tenggarang), dan ekstra tahfidz di sekolah masing-masing.
Para huffaz AL-Quran diwisuda saat pelaksanaan safari pendidikan di bulan Ramadhan.
Dalam setiap pelaksanaan safari pendidikan, tak hanya dilakukan dialog dengan tenaga pendidik dan pendidikan. Melainkan, juga selalu ada ratusan wisuda para penghafal Al Quran.
Bahkan, dalam setiap kesempatan juga diminta beberapa penghafal untuk membacakan ayat suci Al Quran yang sudah dihafal di hadapan Forkopimda.
Di lain pihak, Bupati Salwa Arifin, mengatakan, bahwa dirinya sangat berbangga hati semakin banyak para pecinta Al Quran yang lahir di Bumi Ki Ronggo.
Tak terkecuali pelajar TK yang semula hanya diminta menghafal lima surat pendek. Namun, ternyata mereka bisa lebih dari itu menghafalnya.
"Apresiasi saya, luar biasa. Di luar dugaan saya ternyata anak-anak bisa hafal seperti itu. Saya mendukung, dan mendorong bisa ditingkatkan," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta |
: Bahrullah |
Editor |
: Lukman Hadi |
Komentar & Reaksi