SUARA INDONESIA, JOMBANG - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November 2024, SDN Kepuhrejo 1 Kudu, Jombang, mengajak para siswa untuk melakukan ziarah ke makam pejuang kemerdekaan di Desa Kepuhrejo, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang, Jumat (08/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan generasi muda, khususnya siswa sekolah dasar, tentang pentingnya menghargai jasa-jasa pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Puluhan siswa bersama guru mereka hadir dengan mengenakan pakaian serta berdandan ala tokoh pahlawan saat berziarah di makam seorang pejuang kemerdekaan bangsa Indonesia di desa setempat.
Sebelum dilakukan ziarah terlebih dahulu di berikan cerita sejarah singkat peristiwa pada tanggal 10 November 1945 oleh guru SDN Kepuhrejo 1 Kudu Jombang.
Hartono menceritakan, peristiwa 10 November secara singkat merupakan momen penting dalam menjaga dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang dikenal dengan sebutan Pertempuran Surabaya.
"Dimana penyebab pertempuran 10 November 1945 di Surabaya adalah kedatangan Pasukan Sekutu yang bertujuan melucuti senjata tentara Jepang setelah Perang Dunia II berakhir," terangnya.
Hartono mengatakan Invasi militer tersebut terjadi di Kota Surabaya yang dikenal sebagai kota pahlawan karena kejadian 10 November 1945. Penyebab pertempuran 10 November 1945 di Surabaya adalah invasi tentara Inggris yang menjadi bagian dari sekutu.
"Dimana pertempuran ini menjadi perang besar pertama angkatan bersenjata Republik Indonesia yang baru resmi terbentuk pada 5 Oktober 1945 untuk mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia di tahun 1945," bebernya kepada siswa yang ikut kegiatan.
Ditemui di lokasi kegiatan,Kepala Sekolah SDN Kepuhrejo 1, Sri Murdiantini, menjelaskan bahwa tujuan dari ziarah ini adalah untuk mengajarkan siswa tentang pentingnya mengenang perjuangan para pahlawan.
"Di sini, anak-anak diajari etika memasuki makam, berdoa untuk arwah-arwah pahlawan, dan mengenal tradisi nyekar. Harapannya, dengan kegiatan ini, anak-anak dapat mengingat jasa-jasa pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa kita," ujarnya.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan semangat dan rasa nasionalisme di kalangan siswa, serta mendorong mereka untuk melanjutkan estafet perjuangan pahlawan dalam kehidupan sehari-hari.
Setelah melakukan doa bersama, acara dilanjutkan dengan tabur bunga oleh kepala sekolah, komite sekolah, dan diikuti oleh seluruh siswa.
Selain tabur bunga, juga dilakukan penyerahan foto pahlawan secara simbolis, serta penanaman bendera merah putih dan bambu runcing di makam pejuang.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Pahlawan, SDN Kepuhrejo 1 Kudu juga mengadakan lomba mewarnai gambar tokoh pahlawan nasional, yang diikuti oleh puluhan siswa dari kelas satu hingga kelas tiga.
Dengan berbagai kegiatan ini, diharapkan nilai-nilai kepahlawanan terus hidup dalam ingatan generasi muda Indonesia.(*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi