SUARA INDONESIA - Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember baru-baru ini menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka evaluasi pelaksanaan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2024 dan persiapan untuk PMB tahun 2025.
Acara yang diselenggarakan pada tanggal 11-12 September 2024 ini bertujuan untuk merumuskan langkah-langkah perbaikan dalam proses PMB mendatang.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk para Dekan, Wakil Direktur Pascasarjana, serta para Kabag dan panitia PMB UIN KHAS Jember.
FGD ini diharapkan dapat menjadi ajang untuk berbagi ide dan gagasan dalam meningkatkan sistem PMB, dengan mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang muncul selama pelaksanaan tahun 2024.
Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Hepni, membuka acara ini dan menekankan pentingnya persiapan matang untuk PMB 2025.
Beliau menyampaikan bahwa dalam persiapan PMB mendatang, perlu ada peningkatan koordinasi antara fakultas dan tim PMB agar sosialisasi lebih efektif, terutama untuk program studi dengan minat yang lebih rendah.
Menurutnya, penentuan ketua PMB yang tepat dan pembentukan tim kreatif yang bekerja sepanjang tahun akan sangat mendukung kelancaran proses seleksi.
Selain itu, Wakil Rektor I, Prof. M. Khusna Amal, menekankan bahwa sosialisasi kepada calon mahasiswa baru harus dilakukan dengan cara yang lebih kreatif dan menarik.
Dalam hal ini, para peserta FGD memberikan banyak masukan berharga mengenai cara-cara baru yang bisa diterapkan untuk menjangkau calon mahasiswa, termasuk mengoptimalkan penggunaan media sosial dan teknologi digital.
Evaluasi yang dilakukan juga mencakup aspek anggaran dan keterlibatan seluruh sivitas akademika dalam mendukung proses PMB.
Setiap wakil rektor turut memberikan pendapat tentang bagaimana peran masing-masing bagian dalam memastikan kelancaran PMB, termasuk di dalamnya adalah pembentukan panitia PMB yang lebih solid dan siap menghadapi tantangan di tahun 2025.
Dengan adanya evaluasi ini, UIN KHAS Jember berharap dapat terus meningkatkan kualitas dan layanan pada penerimaan mahasiswa baru, sehingga dapat menarik calon mahasiswa terbaik dan memajukan lembaga pendidikan Islam ini.
Penetapan panitia untuk PMB 2025 diharapkan menjadi langkah awal yang tepat untuk mewujudkan visi misi universitas dalam menciptakan pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aditya Mulawarman |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi