SUARA INDONESIA

KBM Tatap Muka Akan Segera di Mulai, 415 Tenaga Pengajar di Kendal di Vaksin

Amrizal Zulkarnain - 20 March 2021 | 15:03 - Dibaca 1.35k kali
Peristiwa Daerah KBM Tatap Muka Akan Segera di Mulai, 415 Tenaga Pengajar di Kendal di Vaksin
Kepala Dinas Kesehatan Kendal, Ferinando Rad Bonay (kanan) bersama Kepala Sekolah SMKN 2 Kendal, Yudi Wibowo (kiri) saat meninjau jalannya vaksinasi tahap kedua bagi guru, yang dilaksanakan di SMKN 2 Kendal, Sabtu 20/03/2021 (SIN/Zamroni).

Kendal- Rencana Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, akan segera dilaksanakan setalah melalui uji coba pembelajaran tatap muka di beberapa sekolah, termasuk di SMP, SMK dan SMA serta Madrasah Aliyah (MA).

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan, Ferinandi RAD Bonay, saat acara vaksinasi tahap kedua bagi Guru, yang dilaksanakan di SMKN 2 Kendal, Sabtu (20/03/2021).

Feri mengatakan, untuk saat ini, sasaran vaksinasi akan diberikan kepada 415 guru di Kendal, terutama yang akan menjalankan proses KBM tatap muka yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 5 April 2021.

“Sesuai dengan permintaan gubernur dan sudah disetujui oleh Bupati Kendal, maka kami melaksanakan vaksinasi untuk guru-guru yang mengajar di sekolah yang akan melaksanakan uji coba KBM tatap muka, para pengajar harus di vaksin terlebih dahulu. Ada sekitar 415 guru yang akan disasar nanti,” lanjut Feri.

Feri melanjutkan, sekolah yang menjalankan pelajaran tatap muka diantaranya yaitu SMPN 1 Weleri, SMAN 1 Kendal, SMKN 2 Kendal dan MAN Kendal. “Kami akan terus melakukan pemantauan terkait pelaksanaan pembelajaran tatap muka tersebut,” pungkaanya.

Kepala SMKN 2 Kendal, Yudi Wibowo, mengatakan, saat ini guru atau pengajar yang ikut vaksin ada sekitar 120 orang pendidik.

“Kami sudah siap dengan pembelajaran tatap muka, dan Kami juga sudah menyiapkan itu semua, tentunya kami juga akan perketat dalam menjalankan prokes, dan kami siap untuk belajar tatap muka," papar Yudi.

Sementara itu, salah seorang pengajar SMKN 2 Kendal, Ibnu Dharmawan mengatakan bahwa, vaksinasi ini membuat guru dan siswa siap menghadapi pengajaran tatap muka.

"Tidak hanya vaksin Prokes ketat akan membuat sistem belajar tatap muka bisa berjalan,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kendal, M Nur Sidik, mengatakan bahwa, masyarakat harus mengetahui jika para pengajar sudah ikut vaksinasi, sehingga mereka tidak perlu kuwatir lagi.

"Orang tua siswa tidak usah kawatir jika pengajaran tatap muka akan mulai dilaksanakan, karena para pengajar sudah di vaksin, dan dalam pelaksanaannya pun akan tetap mematuhi Prokes,” pungkasnya.
 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Amrizal Zulkarnain
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya