SUARA INDONESIA

Pengamalan Memayu Hayuning Bawono, Puluhan Pendekar PSHT Rayon Mayangan Jember Kerja Bakti Bangun Masjid

Bahrullah - 28 May 2021 | 12:05 - Dibaca 3.75k kali
Peristiwa Daerah Pengamalan Memayu Hayuning Bawono, Puluhan Pendekar PSHT Rayon Mayangan Jember Kerja Bakti Bangun Masjid
Puluhan Pendekar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Mayangan, Ranting Gumukmas, Cabang Jember (Foto Istimewa).

JEMBER - Puluhan Pendekar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Rayon Mayangan, Ranting Gumukmas, Cabang Jember, Pusat Madiun, bergotong royong kerja bakti ikut serta membantu melaksanakan proses pembangunan masjid.

Puluhan Pendekar PSHT itu saling bahu membahu mengangkut pasir, batu dan membuat luluhan atau adukan semen untuk pembuatan pondasi bangunan mesjid di Pulo Jatiagung Desa Mayang, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Sugiyanto, Ketua PSHT Rayon Mayang mengatakan, Kerja bakti ini merupakan sebagian pengamala ajaran PSHT yang sebenarnya.

"Pengamalan PSHT itu, seperti bekerja bakti membangun tempat Ibadah, bersih-bersih lingkungan sekitar atau berbaur dengan masyarakat dan membantu masyarakat yang kesusahan,” kata Sugiyanto, Jumat (28/5/2021).

Lebih lanjut, Sugiyanto mengatakan, kegiatan keja bakti ini merupakan implementasi ajaran luhur PSHT yakni ikut Memayu Hayuning Bawono, yang artinya PSHT harus ikut memperindah keindahan dunia, dan sekaligus mendekatkan diri pada masyarakat.

Pria yang sekaligus sebagai pelatih PSHT Rayon Mayang, berharap, dengan agenda kerja bakti bangun rumah ibadah ini akan mampu menciptakan rasa memiliki.

"Organisasi kita selain melatih dan beladiri juga mengajarkan bagaimana menciptakan kedamaian dan ketentuan ditengah-tenhah masyarakat," ujarnya.

Dia menjelaskan, ajaran Setia hati PSHT juga berupaya mendekatkan hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan alam semesta.

Sedangkan ajaran budi luhur PSHT diarahkan untuk mengembangkan perpaduan kekuatan pikiran, perasaan, dan tekad setiap siswa maupun warga agar mampu memberikan manfaat yang lebih baik bagi keluarga dan masyarakat dari keluruhuran budi pekertinya.

Katanya, Melalui Gerakan Budi Luhur ini, Persaudaraan Setia Hati Terate terus berupaya ikut "memayu hayuning bawono" dalam upaya mewujudkan masyarakat nyaman,adil, makmur, dan sejahtera lahir batin.

"Ajaran nilai-nilai Budi Luhur merupakan "ruh" pergerakan PSHT dalam mendorong setiap warga anggotanya agar keberadaannya semakin bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Bahrullah
Editor : Irqam

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya