TUBAN - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim) Emil Elestianto Dardak melakukan peninjauan vaksinasi gratis yang digelar oleh Kodim 0811 Tuban.
Bersama rombongan Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo dan didampingi Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, Wakil Bupati Tuban Riyadi, Komandan Kodim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon, serta Wakapolres Tuban Kompol Priyanto.
Dalam kunjungannya ke Tuban, Wagub Jatim, Emil Elestianto Dardak menyampaikan apresiasi, sebab ribuan vaksinasi yang dilakukan oleh Kodim 0811 Tuban yang sudah berjalan 4 hari ini sesuai target.
"Target kita di Jatim kalau bisa 200 ribu perhari, walaupun ada harapan ditingkatkan lebih dari itu, karena peran dari vaksinasi ini penting," ungkap Wagub Jatim saat konferensi pers dihalaman Kodim 0811 Tuban, jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Tuban, Sabtu (3/7/2021).
Selain memenuhi target, Emil juga memberikan apresiasi terkait inovasi yang dilakukan Kodim 0811 Tuban untuk mempercepat proses vaksinasi agar tidak menumpuk.
"Terlihat prosesnya dipetakan menjadi 4. Termasuk proses registrasi ada sendiri, skreaning, hingga proses vaksinasi sudah ada tempatnya, sehingga bisa dipercepat dan tidak numpuk," imbuhnya.
Emil Dardak sapaan akrabnya juga menambahkan, vaksinasi yang bagus memang harus dilakukan secara terbuka, sehingga udaranya bagus dan tertib.
"Kami sangat terkesan dari ketertiban masyarakat disini," sanjung Emil.
Emil berpesan kepada Pemerintah Kabupaten Tuban, untuk selalu memberikan dukungan kepada tenaga kesehatan dan memberikan penunjang alat seperti tensi maupun laptop.
"Saya percaya, pemerintah kabupaten bisa mensupport untuk kelancaran vaksinasi di Tuban," tambahnya.
Sementara itu, Emil menceritakan vaksinasi lansia di Jawa Timur mencapai 35%, sedangkan Kabupaten Tuban mencapai 21%. "Maka dari itu, saya berharap Pemkab Tuban bisa mengejar angka tersebut, dan sebagai penyemangat untuk daerah lainnya," pungkasnya. (Diah/Nang).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : M. Efendi |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi