Kapolres Minta Nasabah Bank Gunakan Jasa Pengaman Jika Bawa Uang
Redaksi
- 31 January 2022 | 14:01 - Dibaca 1.84k kali
Peristiwa Daerah
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Indragiri Hulu, Riau AKBP Bachtiar Alponso saat acara ramah tamah bersama 40 Satpam dari perwakilan perusahaan dalam rangka memperingati HUT Satpam ke-41 Tahun 2021 di Mapolres setempat. (Foto: Suaraindonesia.co.id)
RENGAT- Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Indragiri Hulu, Riau AKBP Bachtiar Alponso meminta nasabah bank untuk menggunakan jasa pengamanan, jika membawa uang dalam jumlah besar, agar aman, Senin.
"Untuk itu, pentingnya peran seluruh Satuan Pengamanan (Satpam) yang bertugas menyampaikan itu," katanya.
Jika ada nasabah yang belum tahu dan lupa, maka penting hal itu diingatkan. Pesan itu, disampaikan oleh Kapolres saat acara ramah tamah bersama 40 Satpam dari perwakilan perusahaan dalam rangka memperingati HUT Satpam ke-41 Tahun 2021 di Mapolres setempat.
Pesan saat temu ramah dengan mengusung tema "Bersama POLRI, Satpam Siap Menjaga Kamtibmas dan Penanggulangan COVID-19 di Mapolres Inhu, Senin pagi, menjadi perhatian serius seluruh Satpam dan semua pihak.
"Jangan sampai kasus curat dengan modus pecah kaca mobil kembali terjadi," ujarnya.
Seperti kejadian, nasabah salah satu bank konvensional di Kota Rengat, yang sedang membawa uang tunai ratusan juta rupiah beberapa waktu lalu menjadi incaran perampokan. Hal ini, dapat diantisipasi jika ada pengamanan, kehati - hatian.
Sementara, berkenaan dengan HUT Satpam Ke-41, Kapolres mengucapkan selamat dan terima kasih atas kinerja seluruh Satpam yang betugas di Inhu. Sebab, selama ini telah menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah kerja masing-masing dengan baik.
"Saya juga menyampaikan terima kasih pada kantor dinas, instansi pemerintahan maupun swasta. Karena, telah meningkatkan pelayanan pengamanan dengan memasang kamera CCTV pada titik-titik rawan," sebutnya.
Sehingga, membantu Polri dalam mengungkap kasus tindak pidana serta kejahatan lainnya. Bahkan, jika perlu, kata Kapolres, jumlah CCTV atau kamera pengintai harus ditambah, sehingga memudahkan dalam pengungkapan kasus atau keperluan lainnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta |
: Redaksi |
Editor |
: Imam Hairon |
Komentar & Reaksi