SUARA INDONESIA

Solar Langka Sebabkan Antrean Panjang di SPBU Probolinggo

Iwan Setiawan - 30 March 2022 | 19:03 - Dibaca 1.84k kali
Peristiwa Daerah Solar Langka Sebabkan Antrean Panjang di SPBU Probolinggo
Antrean Kendaraan di SPBU Semampir Kecamatan Kraksaan untuk dapatkan kuota pengisian solar

KRAKSAAN - Bahan bakar minyak (BBM) jenis solar langka di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Kabupaten Probolinggo.

Jika ada kuota solar pengendara juga harus antre panjang, seperti di SPBU Semampir, Kecamatan Kraksaan dan SPBU Curahsawo, Kecamatan Gending.

Pantauan suaraindonesia.co.id Rabu (30/03/2022) antrean di SPBU Semampir mengular sampai di pintu masuk SPBU. 

Seorang sopir truk asal Bondowoso, Sulaiman (57), mengatakan sepanjang jalan ia melihat terjadi antrean di beberapa SPBU

"Saya ngisi di sini karena antrenya tidak terlalu panjang," ungkapnya.

Ia berharap segera ada solusi dari masalah ini agar para sopir truk bisa sampai tujuan sesuai yang dijadwalkan.

"Gara-gara ini (solar langka-red) saya telat dan nanti pasti ditegur oleh bos," keluhnya.

Pengawas SPBU Semampir menyebutkan pihaknya terpaksa membuat aturan pembatasan pembelian maksimal Rp. 200 ribu untuk kendaraan berbahan bakar solar untuk mencukupi kebutuhan pengendara secara merata.

"Kami berlakukan pembatasan maksimal pembelian Solar. Agar semua kebagian," ungkapnya.

Saat ditanya penyebab kelangkaan solar, direktur SPBU Semampir, Sajjad mengaku pihaknya tidak tahu mengapa solar langka dan hanya mendistribusikan solar sesuai pasokan dari Pertamina.

"Kita kan cuma dagang mas, kalau ada stoknya ya kami jual. Kalau gak ada ya libur mas," jelasnya.

Pasokan solar lanjutnya, untuk SPBU Semampir dari Pertamina sebanyak 24.000 liter dalam sekali kirim.

"Jumlah ini sesuai kapasitas tangki penyimpanan maksimal bisa menampung 30.000 liter," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Iwan Setiawan
Editor : Lutfi Hidayat

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV