SURABAYA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengumpulkan data untuk menelusuri kasus dugaan penyalahgunaan dana hibah Pemprov Jatim.
Hal itu, berlanjut pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak.
Kali ini, petugas KPK mendatangi Kantor Gubernur dan gedung Sekretariat Daerah (Setdaprov) Provinsi Jawa Timur di Jalan Pahlawan Surabaya.
Mereka datang mengendarai empat mobil minibus warna hitam dan dikawal ketat pihak kepolisian dengan berseraga lengkap, sejak Kamis (21/12/2022) siang.
Para penyidik KPK datang dengan menggunakan rompi dan dikawal ketat pihak kepolisian datang ke Gedung Sekdaprov pada pukul 11.00 WIB.
Sekitar pukul 17.00 WIB, penyidik KPK terlihat memasuki ruang kerja Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
Kemudian, mereka juga memasuki ruang Wakil Gubernur, Emil Elistianto Dardak sekitar pukul 17.42 WIB.
Ada beberapa ruangan yang digeledah KPK, mulai dari ruangan biro-biro, ruangan Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, ruangan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa juga ruangan Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak.
Sebelumnya, DPRD Jawa Timur yang berada di Jalan Indrapura Surabaya, sempat digeledah oleh tim antirasuah itu.
Sementara Gubernur Jatim, Khofifah saat dikonfirmasi menanggapi penggeledahan itu santai.
Bahkan dirinya mengakui siap memberikan data apa yang diminta oleh KPK.
“Itu bagian dari proses yang harus kita menghormati semuanya. Pokok’e Pemprov akan menyiapkan data sesuai dengan yang dibutuhkan KPK,” jawabnya, saat dikonfirmasi wartawan usai kegiatan Rapat Koordinasi pengamanan kegiatan masyarakat dalam Natal dan Tahun Baru di Polda Jatim. (Team)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Redaksi |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi