SUARA INDONESIA

Ribuan Peziarah Hadiri Pemakaman Mantan Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko

Gono Dwi Santoso - 25 March 2023 | 17:03 - Dibaca 1.51k kali
Peristiwa Daerah Ribuan Peziarah Hadiri Pemakaman Mantan Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko
Suasana pemakaman mantan Bupati Jombang H Nyono Suharli Wihandoko di makam keluarga di Desa Sepanyul Kecamatan Gudo kabupaten Jombang, Sabtu (25/03/2023).

JOMBANG - Diberitakan sebelumnya mantan Bupati Jombang H Nyono Suharli Wihandoko Tutup Usia (60 )tahun di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang . Jenazah tiba di rumah duka di Dusun Balong Gading, Desa Sepanyul, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang pada pukul 10.50 WIB dengan menggunakan ambulans dari RS Syaiful Anwar, Sabtu (25/03/2023).

Pantauan di rumah duka, puluhan karangan bunga ucapan dukacita, tampak berjejer di halaman rumah mantan Bupati Jombang H Nyono Suharli Wihandoko di Desa Spanyul Kecamatan Gudo kabupaten Jombang .

Tampak juga Forkopimda Kabupaten Jombang, kepala OPD di lingkup Pemkab Jombang hadir di rumah duka ,tokoh masyarakat, tokoh agama, serta rekan politisi datang dalam memberikan penghormatan terakhir di kediaman rumah mantan Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko.

Setibanya ambulans di rumah duka jenasah mantan Bupati Jombang H Nyono Suharli Wihandoko, langsung diterima oleh pihak keluarga kemudian, jenazah langsung disucikan dan selanjutnya di salati dirumah duka .

Usai dilaksanakan salat jenazah kemudian, jenazah diantar menuju makam yang ada di belakang rumah  di makam keluarga ,makam berada disamping Makam almarhum istrinya Tjaturina Yuliastuti Wihandoko yang meninggal terlebih dahulu.

Dikonfirmasi selesai pemakaman Kakak kandung Almarhum mantan Bupati Jombang H Nyono Suharli Wihandoko, Lukito mengatakan, bahwa sang adik masuk RS Syaiful Anwar Malang pada Selasa, (21/3) malam. Pada Rabu pagi dilakukan evaluasi, dan pada siangnya mau dipasang ring di jantungnya.

“Saya maunya kalau bisa dibawa ke Surabaya atau Jakarta, kalau perlu ke Malaysia. Saya bilang begitu,” katanya, saat ditemui usai pemakaman, Sabtu (25/3/2023).

Tapi kata dokter RSSA, papar Lukito, Pak Nyono sudah tidak kuat. Sehingga kalau dibawa ke Surabaya resikonya terlalu tinggi. Setelah mendapat jaminan dari dokter, maka diambil tindakan. Ternyata ada penyumbatan di cabang utama jantungnya 90 persen ."Setelah berhasil di bor, lalu dipasang ring. Itu pada kamis,” paparnya.

Lukito mengatakan, setelah ditunggu sehari, pada jumat malam terjadi anfal. Dan itu terjadi kemungkinan sampai tiga kali. Terus terakhir tadi pagi usai subuh diketahui terjadi lagi anfal. Setelah dokter datang dan ditangani.“Diadakan pertolongan sampai hampir satu jam tidak ada hasil. Ya sudah dinyatakan meninggal dunia ,” terangnya.

Lukito menyampaikan permohonan maaf, kami mewakili dari pihak keluarga memohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga amal beliau diterima Allah SWT dan kesalahan-kesalahan beliau bisa diterima oleh semua masyarakat Semoga beliau bisa husnul khotimah. Terima kasih kepada semuanya,” tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Lukman Hadi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV