LAMONGAN - Gempa bumi dengan magnitudo 6,6 mengguncang Kabupaten Tuban, dirasakan sejumlah warga di Kabupaten Lamongan, Jumat (14/4/2023) sore.
Kepala BPBD Kabupaten Lamongan Muslimin mengungkapkan, hingga saat ini belum ada informasi kerusakan bangunan atau rumah yang terjadi pasca-gempa di Tuban.
"Belum ada laporan kerusakan. Masih jauh dari Tuban, insyallah Lamongan aman," kata Muslimin pada Jumat (14/4/2023) malam.
Menurut Muslimin, getaran gempa Tuban sempat dirasakan warga Kabupaten Lamongan selama kurang lebih 5 detik.
"Ya betul bisa kita rasakan gerakan di Lamongan hanya 5 detik," terangnya.
Sementara itu, seorang warga Kabupaten Lamongan bernama Sandy (26), mengatakan, merasakan getaran gempa Tuban saat di dalam rumah.
"Iya tadi pas di dalam rumah terasa ada goncangan, lalu saya sama adik saya keluar rumah. Selang beberapa menit ada teman bikin story di WhatsApp ternyata gempa di Tuban," ungkap Sandy.
Warga lainnya, Puji (32) juga mengaku merasakan sedikit guncangan. "Tadi waktu saya mau mengeluarkan motor cari takjil sedikit ada guncangan gitu," terang Puji.
Untuk diketahui, gempa bumi magnitudo 6,6 terjadi di wilayah perairan Kabupaten Tuban pada Jumat (14/4/2023) sore.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam akun Twitter resminya, gempa terjadi pada pukul 16.55 WIB.
Gempa tersebut berkekuatan magnitudo (M) 6,6. Pusat gempa berada di 70 km Barat Laut Tuban-Jatim. Dengan kedalaman 623 km.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG melalui Twitternya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Irqam |
| Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi