SUARA INDONESIA

Kader Gerindra Militan Dikalahkan 'Bacaleg Titipan'

Bahrullah - 15 May 2023 | 13:05 - Dibaca 2.61k kali
Peristiwa Kader Gerindra Militan Dikalahkan 'Bacaleg Titipan'
Moh.Sholeh, Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Jember (Foto: Imam/Suaraindonesia.co.id)

JEMBER –Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Jember, Moch. Sholeh mengaku sengaja disingkirkan dari nomor urut satu sebagai bakal calon legislatif Tahun 2024 dari daerah pemilihan 6 wilayah pemilihan Puger, Gumukmas, Kencong dan Jombang.

Padahal, kata Sholeh, jauh hari dirinya sudah melakukan persiapan matang dan beberapa kali mengadakan pertemuan dengan tim pemenangan.

“Tiba-tiba, saya dipanggil sama Ketua DPC Partai Gerindra katanya ada titipan dari kiai besar di Jember, nitipkan cucunya inisial ASS langsung kepada Prabowo. Saya pribadi tidak percaya,” tegasnya, Senin ( 15/05/2023).

Alumni aktivis PMII ini heran, ASS yang diduga sengaja dititipkan tiba-tiba langsung dimasukkan di nomor satu menggantikan dirinya.

“Padahal di kader bukan, pengurus bukan, tetapi hanya titipan kiai dan tokoh besar. Nah, ini partai bukan gerombolan. Seharusnya, disesuaikan dengan mekanisme partai yang ada,” lanjutnya.

Kalau memang titipan Ketua umum, pria kelahiran asli Puger ini menegaskan, pihak ketua atau panitia harusnya ada bukti tertulis atau rekomendasi dan itu harus ditunjukkan.

"Panitia penjaringan Caleg DPC Partai Gerindra Jember saya menilai terkesan tidak profesional dan proporsional dalam menentukan kebijakan,’ katanya.

Sholeh menilai, Bacaleg yang dititipkan masih belum memenuhi syarat secara ideologi kepartaian, karena memang belum pernah mendapati menjadi pengurus.

“Pengabdian yang sudah belasan tahun harusnya sudah menjadi skala prioritas, sebagaimana aturan partai harus ada standart nilai, ini tidak ada. Dengan tidak adanya mekanisme itu, saya merasa menjadi korban dan terlempar. Padahal sebelumnya saya sudah dikasih tahu ditaruh dalam nomor urut satu,” lantangnya.

Sampai saat ini, pihak penjaringan Bacaleg Partai Gerindra masih belum ada rapat transparansi terkait penetapan nomor urut.

Sebagai kader militan, Sholeh berjanji akan terus melakukan perlawanan sebagai kader asli partai untuk mendapatkan keadilan.

"Kalau perlu saya akan bersurat ke DPP dan Ketua Umum Prabowo Subianto. Agar semua jelas dan terang benderang," ancam mantan Sekretaris (Nahdlatul Ulama) NU Cabang Kencong ini.

Sampai berita ini ditulis, panitia penerimaan Bacaleg Partai Gerindra Jember, belum berhasil dikonfirmasi.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Bahrullah
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV