Sebelum Islam Masuk, Pulau Jawa Dikuasai Demit dan Mahluk Halus

Sejarah

SUARA INDONESIA - Dikutip dari kitab Babat Tanah Jawa. Sebelum Islam masuk, Pulau Jawa banyak tempat masih dikuasai demit, genderuwo, lelembut, dan mahluk halus.

Kitab Babat Tanah Jawa, dalam isinya menceritakan tentang sejarah kerajaan peradaban Hindu, Budha dan Islam kala itu.

Saat itu Pulau Jawa masih dipenuhi hutan belantara dan masih banyak dihuni binatang buas.

Masyarakatnya, juga masih kental dengan menganut kepercayaan animisme memuja ruh.

Penyebaran Islam ternyata tidak semulus yang dikira. Para dedemit menghalangi dan mengganggu para ulama.

Tidak jarang, utusan Sultan Turki Utsmaniyah Muhamad 1 gugur saat menjalankan tugas dakwah mengislamkan masyarakat Pulau Jawa.

Mereka dibagi menjadi tiga kelompok. Masing-masing kelompok memiliki kemampuan dan kelebihan masing-masing.

Dari kesembilan orang tersebut, ada nama Syekh Subakir. Ulama yang datang dari Persia ini, memilki kelebihan ilmu kesaktian, kebatinan, ekologi dan geofisika.

Sehingga tidak jarang, masyarakat Pulau Jawa dibuat takjub dan kagum  akan ilmu yang dimilikinya. Dari situlah Islam mulai dikenalkan. 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA