SUARA INDONESIA

Harga Cabai Rawit Naik di Pasar Baru Tuban, Sentuh Harga 90 Ribu Per Kilogram

Irqam - 13 December 2021 | 18:12 - Dibaca 2.24k kali
Ekbis Harga Cabai Rawit Naik di Pasar Baru Tuban, Sentuh Harga 90 Ribu Per Kilogram
Seorang pedagang cabai di Pasar Baru Tuban, (Foto: Istimewa/suaraindonesia.co.id).

TUBAN - Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tuban, Jawa Timur naik.

Salah satu pasar tradisional di pusat kota yakni Pasar Baru Tuban, cabai rawit merah dijual dengan harga Rp 90.000 per kilogram.

Di pasar tersebut harga cabai mengalami kenaikan sejak beberapa bulan terakhir.

Salah seorang pedagang, Daliyatun (50) mengatakan, harga cabai yang sempat anjlok di harga Rp 25.000 per kilogram ini naik lantaran disebabkan pasokan cabai menurun dan permintaan terus meningkat.

Tak hanya itu, cabai rawit hijau dan keriting semula Rp 30.000 per kilogram, kini naik menjadi Rp 50.000 per kilogram.

“Ini barangnya tidak ada mas, permintaan ada terus. Karena memang kebutuhan," kata Daliyatun, Senin (13/12/2021).

Kondisi ini juga dikeluhkan pembeli, Sukardi (45) menjelaskan, setiap harinya dirinya harus membeli cabai 1 kilogram untuk kebutuhan warung makannya. Namun, dengan naiknya harga cabai, pembelian pun dikurangi 50 persen.

“Iya terpaksa pembelian dikurangi jadi setengah kilogram. Karena keadaan harga cabai yang fantastis ini, mau gak mau harus menyesuaikan,” ujarnya.

Kendati demikian, Sukardi enggan mengurangi jumlah cabai yang digunakan untuk menjaga cita rasa masakan. Dia menyebut, hanya saja kapasitas penjualan dikurangi.

“Ya kita menyesuaikan saja. Gimana lagi, kerjanya kita juga hanya jualan itu,” ungkapnya.

Sukardi hanya bisa pasrah dan berharap kepada pemerintah, agar ikut campur tangan dan bisa menstabilkan harga kembali.

“Mohonlah, pemerintah juga ikut bantu. Kalau kondisi seperti ini terus gimana?,” tegasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Irqam
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya