SUARA INDONESIA

BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Krian 'Jemput Bola' Kepesertaan UMKM

Redaksi - 25 May 2023 | 08:05 - Dibaca 1.62k kali
Ekbis BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Krian 'Jemput Bola' Kepesertaan UMKM
BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Krian, Jemput Bola Kepesertaan dari UMKM Balongbendo, Sidoarjo

SIDOARJO - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Sidoarjo kembali menggelar bersama program ‘jemput bola’ perizinan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kantor Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, Rabu (24/5/2023).

Program 'jemput bola' ini dilakukan bersama instansi terkait, di antaranya BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Sidoarjo Krian, DPRD Sidoarjo, Kantor Pajak Pratama Cabang Sidoarjo Barat, dan Bank Jatim Cabang Sidoarjo.

Dalam kegiatan yang dihadiri para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Balongbendo ini, selain sosialisasi juga sekaligus layanan perijinan UMKM dan yang terkait ijin usaha.

Kepala DPM PTSP Sidoarjo, Rudi Setiawan S.STP MM mengatakan, kegiatan jemput bola bersama ini merupakan program layanan kemudahan bagi pelaku usaha UMKM di Sidoarjo.

“Dengan kemudahan pengurusan izin usaha ini kita harapkan tercapai ekonomi kerakyatan yang lebih sejahtera,” ujar Rudi. 

Untuk itu, Rudi minta pada semua pelaku UMKM yang belum memiliki ijin memanfaatkan layanan ini, mengurus perijinan usaha beserta persyaratannya.

Dalam kegiatan ini, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo Krian tidak hanya mensosialisasikan program beserta manfaatnya, tapi juga melayani pendaftaran peserta, bahkan langsung menyerahkan kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan pada pelaku UMKM yang daftar di tempat.

Sementara, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo, Novias Dewo Santoso, mengapresiasi program 'jemput bola' bersama untuk perijinan UMKM di Sidoarjo ini, terlebih juga menggandeng BPJS Ketenagakerjaan, karena salah satu syarat untuk ijin buka usaha termasuk UMKM memang wajib daftar BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Krian, Godlief Christoffel Kumendong, dalam kegiatan ini sempat menjelaskan tentang pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pelaku UMKM.

Dikemukakan, UMKM bisa mendapatkan minimal 2 program BPJS Ketenagakerjaan, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) yang iurannya hanya Rp 16.800,- setiap bulan, atau 3 program dengan menambah iuran Rp 20.000,-/ bulan untuk program Jaminan Hari Tua (JHT).

Dengan mengikuti program dasar itu, manfaatnya jika pekerja mengalami kecelakaan kerja seluruh biaya pengobatan ditanggung penuh oleh BPJS Ketenagakerjaan. Jika kecelakaan kerja itu sampai mengakibatkan pekerja meninggal dunia, santunan untuk ahli warisnya 48 kali upah yang dilaporkan.

Selain itu, ada beasiswa untuk 2 anak peserta yang meninggal dunia, mulai dari TK hingga Perguruan Tinggi yang total maksimalnya bisa mencapai Rp 174 juta. Sedangkan jika pekerja meninggal dunia tanpa ada hubungannya dengan pekerjaan, santunan untuk ahli warisnya sebesar Rp 42 juta.

Godlief, yang belum lama menjabat Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Krian, juga menyambut gembira program 'jemput bola' bersama untuk perijinan UMKM di Sidoarjo ini. 

Menurutnya, program ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo dalam melindungi sekaligus mensejahterakan UMKM. Dia pun senang karena dalam kegiatan ini banyak UMKM yang daftar sebagai peserta BPU BPJS Ketenagakerjaan.

Godlief berharap, pelaku UMKM yang belum daftar BPJS Ketenagakerjaan untuk segera daftar, karena manfaat program BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya untuk diri peserta, tapi juga untuk ahli warisnya.

Teks Foto: BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Krian, jemput bola kepesertaan dari UMKM Balongbendo, Sidoarjo, Rabu (24/5/2023).

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Redaksi
Editor : Satria Galih Saputra

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya