BANYUWANGI - Dalam rangka menghadapi situasi kontijensi konflik sosial pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020, Polresta Banyuwangi melakukan simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispam Kota) di depan Pendopo Bupati Sabha Swagata Blambangan, Rabu (16/9/2020).
Kegiatan simulasi itu dihadiri Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz, Kapolres Jember AKBP Aris Supriyono dan Kodim setempat.
Kapolresta Banyuwangi AKBP Arman Asmara Syarifuddin mengatakan tujuan diadakan kegiatan ini tidak lain sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya kerawanan saat Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati pada Desember mendatang.
Pihaknya sudah memastikan keamanan untuk menciptakan Pilkada yang aman dan kondusif. Mulai dari tahap kampanye Paslon (pasangan calon), hari tenang, waktu pemilihan hingga pasca pemilihan dengan tetap mentaati protokol kesehatan Covid-19.
Sementara Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengungkapkan, simulasi ini menunjukkan kesiapan pengamanan baik dari TNI, Polri, Satpol PP dan penyelenggara pemilu namun tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Karena pemilu serentak tahun ini berbeda dengan situasi pemilu tahun sebelumnya. Kita masih menghadapi Covid-19," terangnya.
Kata dia, Polda Jatim menerjunkan 250 personil yang akan membantu mengamankan Pilkada serentak di Kabupaten Banyuwangi.
"Saya berharap dan menghimbau kepada masyarakat Banyuwangi mari kita jaga Banyuwangi ini dalam situasi yang kondusif terkait Pilkada tahun ini," tutupnya. (*)
Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gito Wahyudi |
Editor | : |
Komentar & Reaksi