SUARA INDONESIA

Nenek di Soko Tuban Dilaporkan Hilang, Sandal Ditemukan di Pinggir Bengawan Solo

Irqam - 16 February 2021 | 10:02 - Dibaca 2.20k kali
Peristiwa Daerah Nenek di Soko Tuban Dilaporkan Hilang, Sandal Ditemukan di Pinggir Bengawan Solo
Petugas BPBD Tuban bersama Forkopimka Soko dan relawan saat melakukan pencarian nenek di Bengawan Solo

TUBAN – Seorang nenek berinisal SH (70), warga Desa Menilo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban di laporkan hilang setelah pergi ke bantaran Sungai Bengawan Solo yang tak kunjung kembali ke rumahnya, Senin sore, (15/02/2021).

Karena lama tidak juga terlihat dirumah, cucunya yang bernama Sofi (22), kemudian mencarinya di sekitar sungai. Akan tetapi, sang cucu hanya menemukan sepasang sandal yang masih tertata rapi tepat dipinggiran sungai tersebut.

Melihat hal itu, pihak keluarga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak perangkat desa dan diteruskan ke aparat Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Soko, selanjutnya dikordinasikan dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban. 

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tuban, Yudi Irawan mengatakan, setelah mendapatkan laporan adanya seorang nenek yang tenggelam BPBD Tuban Pos Rengel melakukan Koordinasi dengan pemerintah desa dan Forkompika Soko.

"Korban di duga terpeleset di tepi Sungai Bengawan Solo dengan bukti sepasang sandal jepit dan bekas jejak kaki korban. Kita sudah lakukan pencarian di lokasi tempat kejadian sampai dengan jembatan Glendeng Desa Simo dengan jarak kurang lebih 2,5 Km di hari pertama, namun hasilnya nihil," kata Kalaksa Yudi. 

Proses pencarian di hari pertama dilakukan sampai malam hari dan korban juga belum di temukan, akhirnya pencarian dihentikan sementara mengingat cuaca tidak mendukung. Pada Selasa pagi, tim BPBD Tuban melakukan pencarian kembali.

"Di hari kedua ini, pencarian dilakukan dengan 4 unit Perahu karet, bersama tim 1 dari BPBD Tuban dan Bojonegoro pencarian dari tempat kejadian sampai dengan Jembatan Glendeng, tim 2 Basarnas Surabaya dan Damkar Bojonegoro searching area mulai awal kejadian rencana sampai dengan Desa Glagahsari Soko," jelasnya.

Hingga saat ini tim gabungan dari BPBD Tuban, BPBD Bojonegoro, Damkar Bojonegoro, Basarnas Surabaya dan relawan masih terus melakukan pencarian.

"Hingga saat ini belum ditemukan oleh tim, semoga cuaca juga mendukung dalam pencarian agar korban segera ditemukan," tutupnya. 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Irqam
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya