TUBAN - Vaksinasi di Kabupaten Tuban periode pertama sudah mencapai 100% untuk tenaga medis dan pelayanan publik, TNI, Polri. Sedangkan untuk pedagang mencapai 25% ditahap pertama dan tahap kedua mencapai 15%.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo mengatakan, vaksinasi di Kabupaten Tuban periode pertama, untuk para tenaga medis sudah kita laksanakan dan pencapaian kita sudah 100%.
“Tahap pertama dan tahap kedua untuk tenaga medis sudah, pelayanan publik di berbagai macam sasaran OPD, TNI, Polri. Sedangkan untuk pedagang sudah mencapai 25% pada tahap pertama, sedangkan tahap kedua tercapai 15 %,” ungkap Bambang saat ditemui suaraindonesia.co.id di kantor Dinkes, jalan Brawijaya Tuban. Senin, (22/03/2021).
Karena vaksin jenis Sinovac sudah habis, maka tahap selanjutnya akan diganti dan dilakukan vaksinasi jenis AstraZeneca. Adapun vaksinasi sendiri ditahap pertama dan tahap kedua, dosis dan jenisnya harus sama.
Untuk lansia, dari sasaran 67.787 ribu orang, baru sekitar 0,2 persen yang mengikuti vaksinasi, karena lansia ini adalah tambahan. Sedangkan, pelayanan publik masuk ke tahap kedua sehingga kita persiapan pendataan juga menyusun. Data keduanya sekitar 0,5 % untuk lansia, dan akan kita laksanakan bertahap sesuai dengan vaksin yang ada, baik di Dinkes maupun pelayanan-pelayanan yang ada di Puskemas.
“Sejauh ini Vaksinasi untuk para pedagang di Pasar seperti yang kita laksanakan kemarin di Pasar Baru Tuban dapat sasaran 50 orang lebih, dan akan dilanjutkan vaksinasi tapak dua di gedung Korpri Tuban untuk seluruh pedagang pasar yang wilayah ada di wilayah kota. Sedangkan untuk wilayah kecamatan bisa di Puskesmas masing masing atau dilakukan didekat pasar masing masing jika situasi atau sikonnya memungkinkan,” imbuhnya.
Selain itu, pria asal Tambakboyo ini juga mentargetkan sasaran untuk para pedagang yang belum menerima vaksin. Jika vaksinasi sudah datang lagi dan siap.
“Kami menargetkan, akhir Maret ini vaksinasi Sinovac sudah selesai,” tutupnya. (DAF/Nang).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : M. Efendi |
| Editor | : Irqam |
Komentar & Reaksi