SUARA INDONESIA

Sidak Gejos, Komisi IV DPRD Gresik Pastikan PMI Dikarantina Sebelum Pulang

Syaifuddin Anam - 03 May 2021 | 15:05 - Dibaca 1.12k kali
Peristiwa Daerah Sidak Gejos, Komisi IV DPRD Gresik Pastikan PMI Dikarantina Sebelum Pulang
Anggota Komisi IV saat mengunjungi PMI di Stadion Gejos

GRESIK – Komisi IV DPRD Gresik melakukan sidak ke Stadion Gelora Joko Samudro. Mereka ingin memastikan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) menjalani karantina sebelum pulang ke rumah.

Rombongan legislatif itu menemui dokter relawan. Kemudian mengenakan alat pelindung diri (APD) mendatangi ruangan karantina. Satu persatu mengecek dan berbincang langsung dengan PMI.

Wahidin Arifin, PMI yang baru tiba dari Malaysia sudah lima hari menjalani karantina. Kendati harus menginap di Gejos terlebih dahulu selama beberapa hari, pria berusia 68 tahun ini mengaku tidak keberatan.

Pasalnya, saat kembali ke rumah, lebih aman dan tenang. Tidak dikucilkan. Ditambah lagi, pelayanan di Stadion Gejos sangat memuaskan dibanding saat menjalani karantina pertama di Asrama Haji Surabaya. Ibadah puasanya juga lancar kendati menjalani karantina.

"Alhamdulilah petugas disini baik semua dan besok sudah kembali ke Sangkapura Bawean naik kapal," katanya, Senin (3/5/2021).

Berdasarkan catatan di Pondok Rehabilitasi Covid-19 di Stadion Gejos, ada 40 pekerja migran yang sudah menjalani karantina selama lima hari.

dr Kamal selaku dokter relawan Satgas Covid-19 menyebut, sebagian besar hasil swab negatif dan kini tinggal 25 orang yang menunggu jemputan dari desanya masing-masing. 

"Betul hasil swabnya negatif," ujar dia saat menemui wakil rakyat itu.

Ketua Komisi IV Dewan Gresik Muhammad memastikan sesuai mekanismenya pekerja migran yang mudik ke Gresik. Terlebih dulu menjalani karantina di Asrama Haji Sukolilo Surabaya setelah mendarat di Bandara Juanda. 

Jika hasil swab negatif, mereka dijemput oleh tim dari daerahnya masing-masing. PMI asal Gresik harus menjalani karantina lagi di Gejos, kalau hasil swab negatif dijemput oleh pemerintah desanya.

Dirinya menghimbau agar kepala desanya maupun Ketua RW dan RT tetap mengawasi. Langkah ini diambil menekan penyebaran Covid-19. Pekerja migran yang mudik ini bukan dideportasi melainkan ada keinginan mudik ke kampung halaman.

"Kalau sudah sampai rumah di kampung halaman tetap menerapkan protokol kesehatan, jangan berpergian karena pandemic Covid-19 belum berakhir," tuturnya.

Anggota Komisi IV Dewan Gresik lainnya, Mega Bagus Saputro menambahkan, sidak ke Pondok Rehabilitasi Covid-19 di Stadion Gejos untuk mengetahui secara langsung pelayanan selama ada karantina.

"Puas dengan layanan karantina di Stadion Gejos Mulai dari pelayanan kesehatan, makan dan lain sebagainya," kata politisi PDIP ini

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Syaifuddin Anam
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya