BOJONEGORO - Guna pastikan kualitas pemberian Bansos (Bantuan Sosial), Wabup (Wakil Bupati) Budi Irawanto lakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) di Kecamatan Kanor dan Kapas.
Kata Wabup, adanya Sidak (Inspeksi Mendadak) ini guna pastikan kualitas pemberian Bansos Covid-19. Dalam artian, sudah layak atau belum saat diberikan kepada para penerima manfaat.
"Semoga bantuan kualitasnya sesuai dan tidak ada penyelewengan data penerima," ucapnya Selasa (11/05/2021).
Lanjutnya, banyaknya Bansos yang diberikan kurang lebih 30 ribu paket tersebar pada tiap Kecamatan. Jika dalam hitungan angka, maka anggaran kurang lebih sebanyak 4,9 Milliar.
"Kami bakal memastikan pendistribusian tepat pada sasaran," ungkap Mas Wawan sapaan akrab Wabup.
Diungkapkan, dari hasil Sidak ternyata masih ada ketidaksamaan bantuan yang diberikan. Diantaranya, isi parsel biskuit kaleng ada yang diisi dengan jajanan merek lain.
"Saya pinta kepada seluruh OPD (Organisasi Perangkat Dinas) maupun masyarakat lakukan pengawasan ketat," ujarnya.
"Jangan sampai disalahgunakan sebagai pemberian THR (Tunjangan Hari Raya), sebab ini adalah program Natura Bansos personil pemutus rantai penularan Covid-19 tingkat desa," tegasnya.
Guna diketahui, Program Natura adalah Penggantian atau imbalan dalam bentuk barang, atau kenikmatan berkenaan dengan pekerjaan atau jasa merupakan tambahan kemampuan ekonomis yang diterima bukan dalam bentuk uang. Penggantian atau imbalan dalam bentuk natura seperti beras, gula.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aji Susanto |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi