BONDOWOSO- Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat meninjau proses vaksinasi pelajar di SMP Negeri 2 Tamanan, Jumat (30/7/2021).
Ia menyaksikan langsung bagaimana remaja usia 13-15 tahun itu mengikuti berbagai proses vaksinasi.
Mulai dari screening hingga penyuntikan vaksin Sinovac.
Saat memberikan pengarahan, Wakil Bupati Irwan menerangkan, sekarang anak-anak usia sekolah menjadi target divaksin.
Karena sudah terlalu lama sistem belajar daring. Sehingga, dikhawatirkan terjadi kejenuhan pembelajaran.
Di lain sisi penyebaran virus Corona pun disebutnya, tak memandang usia.
"Penyebaran virus Corona ini tidak pandang usia," ujarnya.
Ditanya perihal jumlah vaksinasi pelajar yang belum capai 10 persen, Wabup Irwan menerangkan pihaknya akan melayangkan surat usulan kepada Kementerian Kesehatan, untuk meminta tambahan tambahan vaksin yang dikirim.
Karena, pemerintah daerah bergantung pada kuota pusat.
" Nanti kami akan ajukan, utamanya yang menjadi prioritas. Supaya pembelajaran tatap muka ini segera berlangsung ya nanti sasarannya adalah murid dan guru," tutupnya.
Sementara itu, berdasarkan updated data Dinas Kesehatan per 29 Juli 2021, cakupan vaksinasi Covid-18 untuk remaja dari 66.340 orang yang telah divaksin dosis pertama ada 2.135.
Kemudian untuk vaksin dosis kedua baru ada lima orang.
Dalam vaksinasi di SMP Negeri 2 Tamanan, juga ada 50 orang warga sekitar yang ikut divaksin.
Sementara tinjauan sendiri turut pula dihadiri oleh Camat Tamanan Mahfud, dan Anggota DPRD Subangkit. (adv).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Bahrullah |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi