LUMAJANG - Kesedihan sangat mendalam dirasakan Hosna, warga Curah Kobokan, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.
Di lokasi pengungsian Desa Penanggal ia menceritakan rumahnya yang hancur diterjang erupsi Gunung Semeru pada Sabtu (04/12/2021) sore lalu.
Tak hanya kehilangan rumah dan harta bendanya, Hosna sampai saat ini juga terus menunggu kabar saudaranya Samsul (35) tahun yang belum ditemukan.
Ia tetap bersyukur masih bisa selamat dari amukan erupsi Gunung Semeru yang datang secara tiba-tiba.
Hosna lari menyelamatkan diri dan tak sempat membawa apapun selain baju yang dia kenakan saat itu.
Saat bencana itu melanda desanya, ia sendiri di dalam rumah sedangkan seluruh keluarganya sedang bekerja.
"Saya sekarang sudah tidak punya apa apa lagi mas. Rumah, keluarga semuanya hilang, hanya saya dan keponakan saya saja yg tersisa. Saya berharap saudara saya semoga bisa ditemukan," ujarnya sambil menatap kosong.
Kini Hosna berada di penampungan pengungsi korban bencana, ia mengaku bingung nanti akan pulang kemana. Sebab rumah yang dia tinggali di Desa Curah Kobokan sudah hancur tak bersisa.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Rapelaziza Bangun Alamsyah |
Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi