BONDOWOSO - Meski di penghujung sisa masa Jabatan 2019-2022 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bondowoso. Ternyata partai PDI-P, Golkar, dan Demokrat yang selama ini berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap solid.
Berkat solidnya mereka di DPRD, dapat menyapu bersih meraih sukses menjabat posisi strategis di pimpinan alat kelengkapan dewan saat rapat paripurna di ruang paripurna DPRD Bondowoso, Rabu (11/5/2022).
Sementara PPP yang merupakan partai penguasa saat ini memiliki Bupati Bondowoso tidak dapat posisi strategis pimpinan alat kelengkapan dewan di DPRD.
Diketahui, DPRD Bondowoso menggelar rapat paripurna yang membahas 3 hal sekaligus pada Rabu 11 Mei 2022.
Pertama, Paripurna Penetapan Perubahan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Bondowoso Sisa Masa Jabatan 2019-2022.
Kedua, Pengumuman Perubahan Keanggotaan Fraksi Gerindra dan Fraksi Amanat Golkar Sisa Masa Jabatan 2019-2022.
Ketiga, Rekomendasi DPRD Kab. Bondowoso atas Pencairan Anggaran TP2D Kabupaten Bondowoso TA. 2021.
Berikut daftar keanggotaan pimpinan komisi di DPRD. Berikut hasilnya :
Komisi I :
Ketua : H Tohari S.Ag (PKB)
Wakil : Sofi Indriasari, ST (PDI P)
Sekretaris : Harli (PKB).
Komisi II :
Ketua : Andi Hermanto, S.Sos (PDI-P)
Wakil : A. Mansur, MH (PKB)
Sekretaris : Basriyanti (Golkar).
Komisi III :
Ketua : H. Sutriyomo, S.Ag, MM (PKB)
Wakil : Ady Kriesna (Golkar)
Sekretaris : Bambang Suwito (PDI-P).
Komisi IV :
Ketua : Kukuh Rahardjo, ST.,M.MT (Golkar)
Wakil : Mahfidz,S.Ag (PKB)
Sekretaris : Edy Sudiyanto (PDI P).
BERIKUTNYA PIMPINAN BAPEMPERDA :
Ketua : H. Zaki Imron Humaidi, S.HI (PKB)
Wakil Ketua : Us ari, S.Pd (Golkar)
Sekretaris : Sekretaris Dewan
ANGGOTA BADAN KEHORMATAN DEWAN :
Proses pemilihan Badan Kehormatan Dewan, ada 6 fraksi yang mengusulkan kandidat Badan Kehormatan Dewan.
Dari 6 tersebut, hanya 5 orang yang dipilih menjadi anggota Badan Kehormatan Dewan. Calon diusulkan Fraksi, dan berikutnya adalh pemilihan oleh seluruh anggota DPRD.
Lima kandidat dengan suara terbanyak, mendapatkan kursi Badan Kehormatan Dewan di DPRD Bondowoso.
Berikut 6 kandidat yang diusulkan oleh 6 fraksi di DPRD Bondowoso. Calonnya sebagai berikut :
1. Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa mengusulkan H. Tohari, S.Ag (Mendapat 9 suara)
2. Fraksi PDI Perjuangan mengusulkan Drs. H. Bambang Mujiono, MM. (Mendapat 8 suara)
3. Fraksi Partai Persatuan Pembangunan mengusulkan saudara Hj. Siti Masyarafatul Manna Wassalwa, M.Pd. (Mendapat 1 suara)
4. Fraksi Amanah Golongan Karya mengusulkan saudara H. Abdul Malik Attamimi (Mendapat 7 suara)
5. Fraksi Partai Keadilan Sejahtera mengusulkan Ketut Yudi Kartiko, S.Pi (Mendapat 3 suara)
6. Fraksi Gerindra mengusulkan Saudara Sukadi (Mendapat 16 suara)
Sehingga dalam hal ini, kandidat dari Fraksi PPP tidak terpilih.
Ketua DPRD Bondowoso H. Ahmad Dhafir mengatakan, Badan Kehormatan Dewan diusulkan oleh fraksi.
"Dalam Undang Undang, dalam PP, dalam Tatib, itu Badan Kehormatan Dewan hanya ada 5. Fraksi mengusulkan satu-satu, dan dipilih 5, bukan 6," terang H. Ahmad Dhafir.
Kandidat Badan Kehormatan Dewan diusulkan oleh fraksi masing-masing. Dan dari 6 fraksi, hanya dipilih 5 suara terbanyak.
Berikut 5 anggota Badan Kehormatan Dewan yang terpilih :
1. H. Tohari., S.Ag
2. Drs. H. Bambang Mujiono, MM
3. H. Abdul Malik Attamimi
4. Ketut Yudi Kartiko,S.Pi
5. Sukadi.
Selain itu Paripurna DPRD tersebut juga membahas tentang Rekomendasi DPRD Kab. Bondowoso atas Pencairan Anggaran TP2D Kabupaten Bondowoso TA. 2021.
Hasilnya diputuskan, DPRD Bondowoso merekomendasikan Bupati Bondowoso Drs. KH. Salwa Arifin agar Anggaran TP2D Kabupaten Bondowoso TA. 2021, dikembalikan ke Kas Daerah.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Bahrullah |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi