PURWOREJO - Ribuan jamaah mafis (mafia sholawat) dan masyarakat dari berbagai kota Jateng DIY tumpah ruah meramaikan acara Masterbend Bersholawat bersama Gus Ali Gondrong di Area Wisata Bukit Besek Dusun Kalipancer, Desa Guntur, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (06/09/2022) malam.
Sekitar pukul 17.00 WIB terlihat para mafia sholawat (penggemar Gus Ali Gondrong) tersebut mulai mendekati lokasi. Mereka datang dari Kabupaten Magelang, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Semarang, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten kebumen dan dari Yogyakarta.
Saat Gus Ali naik ke panggung dengan antusias para mafis (mafia sholawat) menyambutnya dengan lantunan sholawat kemudian Gus Ali mengajak para mafis tersebut untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya dan beberapa lagu Nasional yang lain.
Para mafis sudah terbawa dengan suasana lantunan sholawat Gus Ali Gondrong yang diiringi dengan tarian Sufi. Seakan melupakan sejenak penderitaan masyarakat terdampak Bendungan Bener yang lahan mereka belum dibayar oleh pemerintah padahal sebagian lahan mereka sudah rusak karena dikerjakan oleh pemrakarsa Bendungan Bener.
Maka sebagai langkah penguat para masyarakat terdampak Bendungan Bener dalam mencari keadilan mereka melaksanakan doa dan sholawat untuk meminta pertolongan Allah SWT.
Disela-sela acara Ketua Panitia Masterbend Bersholawat Eko Siswoyo mengatakan, jadi malam ini Masterbend mengadakan doa dan sholawat bersama supaya dimudahkan segala hajat seluruh anggota Masterbend.
"Mudah-mudahan dengan berkah sholawat dan doa dari para semua yang hadir ini besok kita dalam mengajukan PK (Peninjauan Kembali) bisa menang," kata Eko.
Lebih lanjut, Eko mengungkapkan, bahwa PK tersebut terhadap 170 bidang lahan yang kemarin di putusan kasasi MA itu kalah.
"Jadi karena dalam putusan kasasi MA itu kita maka besok kita melakukan Peninjauan Kembali terhadap putusan itu," ungkap Eko.
Dirinya beserra anggota Masteebend yang lain berharap 170 bidang yang belum terbayarkan tersebut bisa terbayar dengan harga yang layak.
"Untuk yang memperhambat proses Bendungan Beber kami tidak bisa bilang, cuma intinya bagaimana para pejabat kita untuk menyelesaikan suatu masalah," beber Eko.
Sementara itu, Muhammad Abdullah selaku Pembina Masterbend dalam sambutanya menyampaikan yang pada intinya pihak-pihak yang berkepentingan di Bendungan Bener untuk memikirkan nasib para masyarakat dan seluruh anggota Masterbend.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Purworejo, Muhammad Abdullah dari Partai NasDem, Gus Ipul dari Projo Purworejo, Forkompincam Bener, Para Ulama, Tokoh Masyarakat, PGN, Banser dan para Mafia Sholawat dari berbagai daerah.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Agus Sulistya |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi