NGAWI - Kabul Tunggul Winarno, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Ngawi menyoroti pelaksanaan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Hal itu ia katakan setelah mendapatkan informasi saat pelaksanaan penyaluran BLT Dana Desa (DD) ada yang tidak terjadwal dengan baik, sehingga bisa berpotensi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
"Jika dalam satu hari pelaksanaan penyaluran BLT lebih dari dua desa dalam satu lokasi yang sama, buatkan jadwal jam pelaksanaan penyaluran yang berbeda," ujar Kabul Tanggul Winarno, Rabu (14/9/2022).
"Sehingga potensi terjadi kemungkinan terburuk bisa diantisipasi. Misal, karena berdesakan penerima ada yang pingsan dan terjadinya kerumunan. Hal ini bisa dihindari dengan membuat konsep jadwal penyaluran yang baik dan teratur," tambahnya.
Maka daripada itu, Kabul sapaan akrab Kadin DPMD meminta kepada pihak kecamatan agar berkoordinasi dengan forum pimpinan kecamatan (Forpimcam) dalam pelaksanaan penyaluran BLT.
"Proses pelaksanaan penyaluran bantuan sosial, kecamatan harus berkoordinasi dengan kepolisian, koramil, dan petugas kesehatan. Sehingga program pemerintah ini bisa berjalan dengan baik, jangan justru timbul masalah baru," ungkapnya.
Pantauan awak media dilapangan, terjadinya saling berdesakan dan menimbulkan kerumuman saat penyaluran bantuan tunai dana desa terjadi di wilayah Kecamatan Paron. Masyarakat pun mengeluhkan hal itu.
"Kami disuruh datang jam 8 pagi sama pihak desa untuk mengambil bantuan tunai ini, saya tidak bisa masuk kedalam lokasi karena sudah penuh orang dan udara sangat pengap," ungkap Sri Ningsih penerima bantuan tunai asal Desa Babadan.
Diketahui, penyaluran bantuan langsung tunai yang dilaksanakan di Aula Desa Jambangan itu, terdapat 861 penerima dari 7 desa yang menyalurkan diwaktu dan tempat yang sama.
7 desa tersebut adalah Desa Gentong, Desa Babadan, Desa Semen, Desa Kedungputri, Desa Tempuran, Desa Dawu, dan Desa Jambangan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ari Hermawan |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi