SUARA INDONESIA

Banjir Kalibaru, Dispendukcapil Banyuwangi Jemput Bola Bantu Warga Pulihkan Dokumen Adminduk

Muhammad Nurul Yaqin - 08 November 2022 | 12:11 - Dibaca 996 kali
Peristiwa Daerah Banjir Kalibaru, Dispendukcapil Banyuwangi Jemput Bola Bantu Warga Pulihkan Dokumen Adminduk
Dispendukcapil Banyuwangi jemput bola bantu warga korban banjir Kalibaru, urus pemulihan dokumen adminduk hilang maupun rusak, Selasa (8/11/2022). (Istimewa).

BANYUWANGI - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) jemput bola membuka pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) bagi warga korban banjir Kalibaru.

Banjir akibat luapan air sungai Iyas di wilayah Kalibaru tersebut, membuat dokumen administrasi kependudukan warga banyak yang hilang dan rusak.

Melalui tim Pelayanan Administrasi Kependudukan Banyuwangi (Pelangi), total sudah ada ratusan dokumen warga yang dipulihkan. 

Kepala Dispdukcapil Banyuwangi, Djuang Pribadi mengatakan pelayanan sudah dibuka sejak beberapa hari lalu dan hingga kini masih berlangsung.

"Sudah ada 283 dokumen yang kami terbitkan kembali. Rinciannya 86 KK, 162 KTP Elektronik, 4 KIA, 30 Akta Lahir, 1 Akta Kematian. Dokumen kebanyakan rusak dan sebagian hilang," kata Juang, Selasa (8/11/2022).

Dalam program layanan adminduk ini, lanjut Juang, bisa melayani berbagai dokumen adminduk, seperti permohonan kartu keluarga, KTP elektronik, Kartu Identitas Anak (KIA), akta kelahiran, akta kematian, dan konsultasi masalah adminduk lainnya.

Juang menjelaskan dalam pelayanan adminduk bagi warga saat ada momen bencana dimudahkan. Apabila dalam kondisi normal, mengurus dokumen adminduk yang hilang harus terdapat surat kehilangan dari kepolisian, dalam kondisi ini tidak diperlukan.

"Intinya kami permudah. Jadi warga cukup datang saja apabila tidak memiliki backup atau copy dari dokumennya. Nanti kami telusuri berdasarkan nama karena terkoneksi di database," bebernya.

Huang mengatakan bagi dokumen adminduk warga yang hilang diupayakan selesai saat itu juga. "Kalau tidak ada kendala administrasi, dokumen bisa langsung kami cetakan, termasuk dokumen lain seperti KK, KIA, dan sebagainya," tegasnya.

Sebagai informasi, banjir melanda sejumlah Desa di Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Kamis (3/11/2022). Dari data BPBD, ada 61 rumah warga yang terdampak. Sebanyak 35 rumah rusak berat, 13 rumah rusak sedang, 13 rumah rusak ringan dan 3 jembatan terputus.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Moh.Husnul Yaqin

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya