JOMBANG - Harga cabai merah besar di Kabupaten Jombang terus mengalami penurunan harga hingga Rp 11 ribu. Diketahui sebelumnya, harga cabai merah mencapai Rp 25 ribu.
Sementara di persawahan desa Sumberteguh, tampak petani sedang panen cabai yang diketahui mencapai 3.500 pohon, Sabtu (25/02).
Mayoritas petani di desa tersebut memang sedang menanam cabai merah besar.
Ditemui saat panen cabai di lahan persawahanya, Ismanto (56) yang merupakan seorang petani cabai mengatakan bahwa harga cabai menurun drastis.
“Sekarang di kisaran harga Rp 11 ribu yang sebelumnya sempat Rp 25 ribu dan turun lagi menjadi Rp 13 ribu,” ujarnya.
"Turun nya harga cabai besar ini pun para petani banyak yang tidak menyadari. Tiba-tiba dari tengkulak sudah turun," imbuhnya.
Ismanto mengatakan bahwa saat awal panen dulu dirinya bisa meraup hasil panen hingga 25 kilogram, kini hasil panen raya nya justru meningkat dan bisa mencapai 3 kwintal sekali panen.
"Meskipun harganya turun, Alhamdulillah petani masih untung meksipun sedikit. Karena biaya yang dikeluarkan untuk perawatan cabai mulai tanam hingga perawatan cukup tinggi," bebernya.
Dirinya juga menambahkan, "Petani selalu berinovasi untuk membasmi penyakit antraknosa yang ada ditanaman cabainya, tapi kalau sudah terserang antraknosa susah, obatnya petani cabai mengantispasi dengan rutin melakukan penyemprotan dikala saat turun hujan untuk mengurangi serangan hama," pungkasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi