SUARA INDONESIA

Petani di Jombang Mengeluh, Tanaman Cabainya Terserang Jamur Patek

Gono Dwi Santoso - 24 March 2023 | 19:03 - Dibaca 1.12k kali
Peristiwa Daerah Petani di Jombang Mengeluh, Tanaman Cabainya  Terserang Jamur Patek
Sutrisno (62), petani desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang saat memanen cabainya yang terserang hama jamur patek, Jumat (24/03/2023).

JOMBANG - Cuaca yang ekstrim membuat tanaman cabai milik Sutrisno (62),  petani di desa Keras, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang tanaman cabainya  banyak terserang hama jamur patek, sehingga hasilnya panen menurun signifikan, Jumat (24/03/2023).

Meksipun harga cabai naik drastis , Sutrisno mengeluhkan produksi panen cabainya menurun. Dikarenakan  cuaca yang ekstrim,tanaman cabainya banyak terserang jamur patek sudah dilakukan pengobatan masih aja tetap ada jamur pateknya.

Sutrisno mengatakan, serangan hama jamur patek di areal persawahan sudah seminggu yang lalu ketika hujan tidak turun dan hujan turun lagi cabainya terserang hama jamur patek ini.

“Untuk perawatan tanaman cabai , ketika turun hujan, 3 hari sekali langsung dilkukan penyemprotan setalah panen juga dilakukan penyemprotan, supaya cabai tetap bisa berbuah dengan maksimal," terangnya.

Sutrisno mengatakan setiap 3 hari sekali tanaman 800 batang cabainya yang siap dipanen.  Sekali panen bisa capai 16 kilogram bisa lebih kalau tidak terserang hama patek panennya bisa maksimal tanaman cabainya.

" Namun, akibat serangan hama jamur patek dalam sepekan terakhir ini, jumlah panen cabai diakui Sutrisno juga menurun drastis akibat serangan hama jamur patek tersebut," terangnya.

Sutrisno menambahkan pertama kali panen sebelum puasa, dari harga jual di petani dikisaran Rp 48.000 per kilogram dan penjualan kedua jadi Rp50.000 per kilogram, naik lagi jadi Rp58.000 per kilogram hingga harga Rp 70 .000 ribu 

“Untuk harga cabai sekarang ini Rp65. 000 per kilogram, sebelumnya Rp70.000 naik turun harga nya untuk hari ini naik apa tidak masih belum tau untuk harga yang sekarang,” pungkasnya.


 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gono Dwi Santoso
Editor : Lukman Hadi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya