SUMENEP- Mulai hari ini, Selasa (18/4/2023) sebanyak 350 lebih personil gabungan, yang terdiri dari TNI/POLRI, Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Kesehatan (Dinkes) dan sejumlah instansi terkait, disiagakan dalam Operasi Ketupat Semeru 2023.
Jumlah itu dengan rincian, 180 personil dari Polres Sumenep dan 40 orang anggota Kodim 0827 Sumenep. Sementara sisanya adalah seluruh stakeholder yang turut terlibat.
Kegiatan tersebut ditujukan, untuk memastikan keamanan dan penanganan dalam menghadapi lonjakan arus mudik, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H mendatang.
Kapolres Sumenep AKBP Edo Setya Kentriko menjelaskan, Operasi Ketupat Semeru 2023 akan digelar selama 14 hari, yakni hingga Senin (1/5/2023) mendatang.
"Dari 18 April, hingga nanti 1 Mei kami akan menerjunkan lebih dari 350 personil gabungan," ungkapnya.
Ia menjabarkan, pihaknya juga akan menyediakan dua pos pengamanan terpadu yang bertempat di Terminal Arya Wiraraja, Sepanjang Jalur Prenduan dan Pelabuhan Kalianget.
Sedangkan jika masyarakat memerlukan dan ingin menanyakan sejumlah informasi seputar arus mudik, kata AKBP Edo, terdapat satu pos pelayanan terpadu yang ditempatkan di depan Masjid Jami' Sumenep.
Selain, pos pantau dan pos pelayanan terpadu, Kapolres menambahkan bahwa selama Operasi Ketupat Semeru 2023, akan ada 17 pos pantau di beberapa titik lokasi wisata Sumenep.
"Ada 17 pos pantau wisata, kami siagakan," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi