PROBOLINGGO, Suaraindonesia.co.id - Kabar hilangnya seorang jemaah haji anggota Kloter 65 asal Kabupaten Probolinggo, Niron Sunar Suna (77) usai melaksanakan lempar Jumrah Aqobah, akhirnya menemukan titik terang.
Ketua Kloter 65, Hartono yang sebelumnya melakukan penyirisan dan pemeriksaan ke sejumlah rumah sakit di Arab Saudi, melaporkan jika Niron Sunar Suna ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Jenazah Niron Sunar Suna berada di ruang jenazah rumah sakit An-Nur, Mina, Arab Saudi. "Ciri-ciri yang ada, sarung, baju, dls, sudah diyakini oleh Isteri, bahwa itu Jenazah Pak Niron," ungkap Hartono dalam keterangan tertulis yang dikirim Kemenag Kabupaten Probolinggo kepada Suaraindonesia.co.id, Selasa (11/07/2023).
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo, Taufik, mengatakan Ketua Kloter 65 dan Linjam di Makkah telah ke kantor Polisi setempat untuk laporan jika jemaah haji asal Kabupaten Probolinggo yang dikabarkan hilang telah ditemukan.
"Menindaklanjuti laporan sebelumnya ke Polisi tentang jemaah haji hilang, dengan harapan bisa bersama-sama melihat di kamar jenazah rumah sakit An-Nur," jelasnya.
Sebagai informasi, diberitakan sebelumnya bahwa jemaah haji Kabupaten Probolinggo, atas nama Niron Sunar Suna (77) Kloter SUB 65, warga Dusun Barat RT.06/RW.02 Desa Muneng Kidul, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo dilaporkan hilang setelah tidak kembali ke tenda usai melaksanakan lempar Jumrah Aqobah pada Kamis (29/06/2023) lalu.
Hingga kemarin, Senin (10/07/2023) jemaah haji tersebut dinyatakan hilang selama 12 hari, hingga akhirnya ditemukan di kamar jenazah rumah sakit An-Nur, Mina.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Redaksi |
Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi