JOMBANG,Suaraindonesia.co.id - Hari Raya Idul Adha sebentar lagi, bagi para pencari hewan kurban yang masih bingung di sekitar Kabupaten Jombang, Jawa Timur tidak ada salahnya berkunjung ke Dusun Kemuning, Desa Tanggungan, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang .
Di desa itu ada Kelompok Ternak Lembuh Sejahtera yang menyiapkan hewan kambing, domba dan sapi kurban berkualitas.
Yuk intip bagaimana proses perawatan hewan kurban mereka. Pantauan di lokasi, tampak puluhan ternak kambing, domba dan sapi berjejer rapi. Hewan ternak itu siap dipasarkan untuk kebutuhan hewan kurban.
Hewan kurban di kelompok ternak ini, dirawat khusus mulai dari pemberian pakan berkualitas, kebersihan hewan dan kandang, vaksinasi hingga perawatan harian lainnya.
Ditemui saat lokasi kandang, Ketua Kelompok Lembu Sejahtera, Ahmad Dimyati menyampaikan untuk hewan kurban disiapkan kisaran 80-100 ekor domba dari berbagai jenis.
"Mulai dari kambing etawa, Kambing Jawa biasa dan juga kambing jenis kacangan (biasa). Tergantung konsumen ingin mencari jenis kambing apa saja," terangnya kepada Suaraindonesia.co.id, Sabtu (10/06/2023).
Dimyati menyebut, pemesanan kambing kurban lebih banyak dipesan 2 pekan sebelum Hari Raya Idul Adha.
"Jika mereka suka dan cocok harganya, selanjutnya melakukan Down Payment (DP) terlebih dahulu di H-14 atau H-10 pasca lebaran kurban," tambahnya.
Dimyati menjelaskan, kambing maupun domba yang siap dijual itu, usia rata-rata kambing yang banyak dicari yang sudah poel (cukup usia) atau minimal usia setahun lebih dengan berat badan 30-37 kilogram atau lebih.
Menurut Dimyati, untuk harga kambing kacangan (biasa) dijual di bawah Rp. 3 juta. Sedangkan untuk yang paling mahal seperti kambing etawa dikual di atas Rp. 6 juta, harga ini juga mengalami peningkatan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
"Untuk harga kambing kisaran 3 juta hingga 10 jutaan. Jika pembeli ada yang pesan domba harganya 2 juta sampai 3,5 jutaan. Paling tinggi harga kambing jenis etawa yang paling banyak dicari, mencapai 10 jutaan per-ekornya," tambahnya.
ntuk penjualan lebih sering dipasarkan melalui media sosial. "Pelanggan yang memesan tidak hanya di wilayah Jombang, tapi dari luar kota juga ada . Kita iklankan juga di media sosial maupun market place seperti Facebook, Instagram atau Grup WhatsApp, bahkan di toko online (onlineshoop) juga ada. pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Gono Dwi Santoso |
| Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi