SUARA INDONESIA

Diguyur Hujan Selama 3 Jam, Sejumlah Ruas Jalan di Banyuwangi Terendam Banjir

Muhammad Nurul Yaqin - 30 October 2020 | 22:10 - Dibaca 6.94k kali
Peristiwa Daerah Diguyur Hujan Selama 3 Jam, Sejumlah Ruas Jalan di Banyuwangi Terendam Banjir
Pengendara tampak meperlambat laju kendaraan saat melewati Jalan Kapten Piere Tendean Karangrejo, Banyuwangi yang terendam banjir, Jumat (30/10/2020) malam sekitar pukul 20.30 WIB.

BANYUWANGI - Sejumlah ruas jalan terendam banjir setelah hujan dengan intensitas yang tinggi mengguyur wilayah Banyuwangi, Jawa Timur pada Jumat (30/10/2020) sekitar pukul 17.00 WIB dan berlanjut hingga pukul 20.00 WIB.

Pantauan Suara Indonesia di lapangan, air diperkirakan setinggi lutut merendam ruas Jalan Kapten Piere Tendean Karangrejo, Jalan MT Haryono dan Jalan Kolonel Sugiono Kelurahan Tukang Kayu.

Para pengendara pun harus memperlambat laju kendaraan saat melewati ruas jalan yang terendam banjir. Air terlihat meluap dari parit yang ada di sekitar jalan tersebut. Bahkan ada sejumlah kendaraan roda dua yang mengalami mesin mati saat melewati di ruas jalan itu.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Banyuwangi, Eka Muharram mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun, selain ruas jalan di Kelurahan Tukang Kayu, ada juga sejumlah ruas lainnya yang terendam banjir.

"Diantaranya ruas jalan depan Patroli Jalan Raya (PJR) ke arah barat juga ada, ke arah selatan sempat ditutup satu arah. Yang pasti tadi di depan Dinas Pemberdayaan Masyarakat (Jalan Adi Sucipto) sampai ke DPR, ke Pemda (Jalan A. Yani), hingga sampai ke SMP 1 juga terjadi banjir," ungkapnya saat dikonfirmasi terpisah.

Ia membenarkan, jika banjir ini memang dari intensitas hujan yang tinggi. Air mulai naik diperkirakan sekitar pukul 17.30 WIB dan berangsur surut sekitar pukul 20.30 WIB.

"Dari intensitas hujan yang tinggi, kalau memang ada gorong-gorong yang tersumbat mungkin tidak, ketika hujan reda air juga mulai berangsur surut," terangnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya