BONDOWOSO - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, menyediakan 50 tempat cuci tangan sebagai penunjang untuk fasilitas penerapan protokol kesehatan covid-19.
Di tempat cuci tangan itu terdapat tandon dan tersedia sabun cuci cair, yang tersebar di beberapa titik alun-alun dan pasar induk Bondowoso.
Ketua Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bondowoso Kukuh Triatmoko mengungkapkan, pihaknya telah menyediakan 50 Tempat Cuci Tangan Portable.
" Kimi sediakan di sejumlah tempat umum, seperti alun-alun dan pasar Bondowoso," katanya kepada media saat dikonfirmasi, Rabu (11/11/2020).
Lebih lanjut, Kukuh mengatakan, setiap dua hari sekali, lima puluh tempat cuci tersebut tersebut rutin dicuci dan diisi air. Selain itu dilakukan penambahan sabun jika sudah habis.
Kukuh minta kepada orang di sekitar tandon memberikan informasi tentang ketersediaan air tandon, jika air habis diharapkan menginformasikan ke BPBD Bondowoso.
" Kita juga mendatangi dicek. Ketika habis kita penuhi," ujarnya.
Kukuh menegaskan, jika pihaknya menjamin masyarakat dapat menerapkan perilaku 3M dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Salah-satunya dalam mencuci tangan dengan sabun.
"Kami harap masyarakat dalam menggunakannya dengan maksimal. Sarananya sudah kita sediakan," terangnya.
Selain di sejumlah tempat umum, BPBD juga menyediakan sarana dan prasarana tempat cuci tangan di sejumlah Pondok Pesantren.
Dia mengungkapkan, sejauh ini BPBD telah mengeluarkan sebanyak 70 tandon untuk pesantren.
Katanya, berbeda dengan yang disediakan di tempat umum, suplai air dan sabun dilakukan secara mandiri oleh pihak pesantren masing-masing.
"Selain itu kita juga sediakan bagi pesantren. Hal ini sebagai upaya serius Pemkab Bondowoso dalam mencegah penyebaran Covid-19," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Bahrullah |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi