PURWOREJO - Kelurahan Baledono, Kecamatan/ Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, melaksanakan pemasangan stiker protokol kesehatan dirumah warga RW 1, pada Selasa (22/6/2021).
Pemasangan stiker dilakukan sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan, mengingat belakangan kasus Covid-19 kembali mengalami peningkatan.
Secara simbolis pemasangan stiker dilakukan oleh Lurah Baledono, Firman Isyanto yang juga merupakan ketua satgas PPKM mikro Kelurahan Baledono di salah satu rumah warga.
Inisiator kegiatan yang juga merupakan Penyuluh Sosial dari Kementerian Sosial, Hary Setiadi, menyampaikan, kegiatan pemasangan stiker dilaksanakan sebagai edukasi kepada masyarakat khusunya di RW I Kelurahan Baledono, mengenai penerapan protokol kesehatan. Edukasi yang bertemakan Ayo Patuhi 5 M tersebut diberikan melalui pemasangan stiker penerapan prokes yang ditempel di rumah-rumah warga.
"Edukasi diberikan agar masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Mengingat penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purworejo belakangan juga kian meningkat, namun saat ini masih kurangnya kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan prokes," ungkap Hary.
Dikatakan, penempelan stiker dilakukan kepada 150 rumah warga yang ada di RW I Kelurahan Baledono. Tugas pemasangan stiker ke rumah-rumah warga diserahkan kepada masing-masing Ketua RT.
"RT I ada 35 rumah, RT II ada 20 rumah, RT III ada 31 rumah, RT IV ada 16 rumah, RT V ada 18 dan RT VI ada 23 rumah," sebutnya.
Selain pemasangan stiker, lanjutnya, nantinya juga akan ada edukasi penerapan prokes dari Puskesmas Purworejo yang akan disebarluaskan melalui masing-masing ketua RT kepada warga yang ada pada lingkungannya.
"Harapannya warga akan kembali patuh terhadap prokes yaitu 5 M, yaitu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, Lurah Baledono, Firman Isyanto, mengaku mengapresiasi kegiatan edukasi protokol kesehatan tersebut. Diharapkan sosialisasi dengan pemasangan stiker ini bisa lebih efektif dan warga semakin patuh dengan protokol kesehatan.
"Kami dukung pemasangan stiker sebagai sosialisasi protokol kesehatan," katanya.
Menurutnya, warga juga tetap harus saling mengingatkan agar ketertiban dalam pelaksanaan pelaksanaan bisa berjalan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya di Purworejo.
"Apabila ada warga yang melakukan isolasi mandiri, kami menghimbau untuk memasang tulisan isolasi mandiri didepan rumahnya agar diketahui jika ada yang ingin bertamu. Tulisan diharapkan yang halus dan tidak mengandung provokasi agar tidak ada hal negatif yang ditimbulkan," pungkasya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Widiarto |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi