SUARA INDONESIA

Diguyur Hujan, Madrasah di Sampang Roboh

Hoirur Rosikin - 08 January 2023 | 02:01 - Dibaca 1.08k kali
Peristiwa Daerah Diguyur Hujan, Madrasah di Sampang Roboh
Kondisi PP Nahdlatul Wathan, Kecamatan Banyuates, Desa Planggaran Barat, Kebupaten Sampang, Madura, Jawa timur (Foto; Rosy/SuaraIndonesia.co.id)

SAMPANG - Madrasah Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan di Desa Planggaran Barat, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur mendadak roboh.

Hal itu diakibatkan, karena curah hujan yang sangat deras mengguyur di wilayah itu. Tanah terlihat ambles 2.5 meter.

Salah seotang pengurus pesantren menjelaskan, sejak hari Minggu tanggal (01/01/23) hanya ada ratakan ringan di tanah dan dinding bangunan.

Selang pada sore harinya, retakan tanah dan dinding tambah parah, Saat di konfirmasi SuaraIndonesia.co.id Sabtu (07/01/2023).

"Pada hari Senin, 02 Januari 2023 baru tanah mulai ambruk kedalam sekitar 3 meter dan bangunan nyaris roboh," jelasnya.

Kemudian pada tanggal 06 Januari 2023 pada jam 17.00 WIB kembali diguyur hujan yang berlangsung sekitar 1 jam, lalu pada jam 23.22 WIB roboh lah bangunan tersebut.

"Saat robohnya bangunan mengakibatkan bunyi keras sekitar 1,5 km," terangnya menceritakan.

Sulaiman menambahkan, pada saat robohnya bangunan sekolah Madrasah tersebut tidak ada korban jiwa.

"Terkait korban jiwa Alhamdulillah tidak ada," Imbuhnya, Sabtu (07/01/2023).

Di lain tempat, menurut Asroni Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) menjelaskan, Bencana tersebut di akibatkan oleh intensitas hujan yang sangat tinggi.

"Akibat Hujan dari tanggal 29/12/2022 hingga 01/01/2023 dan kondisi struktur tanah yang tidak labil," Ucapnya.

Asroni menambahkan, akan terus mendalami kejadian tersebut, juga pengukuran dan pendataan bencana Longsor. Hingga OPD yang terkait untuk segera melakukan tindakan.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Hoirur Rosikin
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV