TRENGGALEK - Polres Trenggalek bersama Pemerintah Kabupaten dan Kodim 0806 telah menaruh perhatian khusus terhadap wilayah yang memiliki potensi kerawanan bencana.
Hal itu dibuktikan dengan adanya apel gabungan siaga bencana di halaman Mapolres, Jum'at (6/11/2020) dalam rangka pengecekan kesiapan alat dan personil.
Disampaikan Kapolres Trenggalek usai apel bersama personel Polres, Kodim 0806, Polisi Militer, Basarnas, Satpol PP. Dishub, Polhut, Tagana, Komunitas radio dan Pramuka bahwa Trenggalek merupakan wilayah yang didominasi oleh pegunungan dan perbukitan.
"Sehingga, seluruh jajaran mengantisipasi terjadi banjir dan tanah longsor akibat hujan yang turun dengan intensitas tinggi," ungkapnya.
Lanjut AKBP Doni, bentuk kesiapan ini untuk menghadapi bencana alam, dengan menekankan dalam proses penanganan perlu sinergitas yang kuat antar instansi. Agar penanganan bisa menjadi lebih komprehensif dan menyentuh semua aspek.
Kerawanan bencana alam di Trenggalek adalah banjir dan tanah longsor. Dengan itu perlu ada kesamaan persepsi dan sinergitas dengan sigap, tanggap, cepat bergerak saat terjadi bencana alam.
"Saat ini telah masuk musim penghujan, maka kita menginstruksikan jajarannya agar waspadai potensi bencana alam yang mungkin terjadi," tegasnya.
Respon cepat dan segera turun kelapangan membantu untuk evakuasi warga harus disiapkan. Untuk tingkat Polres, pihaknya telah menyiagakan Satgas bencana yang bisa digerakkan sewaktu-waktu dengan perlengkapan yang ada.
Sedangkan, Letkol Letkol Arh Uun Samson Sugiharto menegaskan, pihaknya mengajak semua pihak bersinergi dan gotong royong dalam penanggulangan bencana alam di Trenggalek. pihaknya juga meminta agar memetakan kerawanan bencana alam agar dalam penanganan bisa lebih cepat.
“Semoga dengan kesiapan kita bersama dapat mengantisipasi bencana alam di Trenggalek," tuturnya.
Senada disampaikan oleh Sekda Joko Irianto, pihaknya menekankan kerjasama dan kolaborasi saat pelaksanaan dilapangan.
Sinergitas antar pihak yang memiliki kompetensi berbeda akan sangat efektif dalam proses penangulangan bencana alam.
"Kita juga telah meninjau sarana prasarana penunjang penanganan bencana alam yang dimiliki oleh masing-masing instansi," jelasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi