JEMBER - Untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat sebelum Jumat Agung, Polres Jember melakukan sterilisasi di Gereja Santo Yusup, Kamis (1/4/2021).
Dalam kegiatan kali ini diketahui sebanyak 1 pleton (tim Alap-alap) dan K-9 menyisir setiap inci sudut ruangan gereja.
"Kegiatan sore ini dilakukan untuk mendukung umat agar lebih tenang dalam menjalankan ibadah Paskah," ungkap Wakapolres Jember Kompol Kadek Ary Mahardika.
Pihak kepolisan juga menggunakan alat metal detektor dan satwa anjing pelacak. Menurutnya selama proses sterilisasi tidak ditemukan barang yang mencurigakan.
"Selama pengecekan tidak ada barang (yang mencurigakan) ditemukan," katanya.
Hal serupa juga dilakukan untuk gereja-gereja lainnya. Pihak kepolisian akan melakukan pembagian personil yang bekersama dengan gereja salah satunya untuk penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Sementara itu Ketua Dewan Patoral Paroki Santo Yusup Jember mengungkapkan, pihak gereja telah menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
"Kami sangat ketat menjalankan protokol kesehatan di gereja kami. Ibadah Paskah besok hanya diisi dua puluh lima persen dari kapasitas tempat duduk," ungkapnya.
Umat yang hadir diwajibkan untuk memesan e-ticket dan menunjukkan barcode sebelum memasuki gereja. Sedangkan yang tidak hadir dapat menyaksikan melalui streaming dan siaran radio.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
| Editor | : Wildan Muklishah |
Komentar & Reaksi