Situbondo - Hajatan pernikahan selama tiga hari yang dilaksanakan Zeiniye Anggota Komisi E DPRD Jatim dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) viral di media sosial.
Kegiatan foto-foto dan video pernikahan anak Zeiniye yang berlangsung di Desa Sopet, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo itu beredar di media sosial, Senin (24/5/2020).
Sekretaris Satgas covid-19 Situbondo, Syaifullah mengatakan, hajatan tersebut sudah menerapkan prokes.
"Kebetulan saya juga hadir pada acara itu. Menurut saya, prosedur prokes Covid-19 sudah ketat," jelas Syaifullah.
Lebih lanjut, Syaifullah menjelaskan, dalam hajatan tersebut semua tamu dilarang berjabat tangan. Kemudian tamu undangan yang lupa membawa masker juga diberi masker.
"Menurut saya semua tamu undangan sudah melalui protokol kesehatan sesuai yang dianjurkan panitia penyelenggara pernikahan atau EO pernikahan tersebut," jelas Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Situbondo.
Dalam undangan tersebut, kata Syaifullah, semua tamu dilarang berjabat tangan, termasuk dengan kedua mempelai.
"Sejak awal Satgas Covid-19 sudah memantau kegiatan tersebut," pungkas Syaifullah.
Dilain pihak, Zeiniye anggota DPRD Jawa Timur dalam keterangan persnya, meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Situbondo yang merasa terganggu dengan hajatan pernikahan anaknya.
"Dengan viralnya video dan foto foto pernikahan anak saya di media sosial dan pemberitaan media online, saya atas nama keluarga dan pribadi meminta maaf atas ketidaknyamanan tersebut," jelas mantan Ketua DPRD Situbondo ini.
Namun demikian, kata Zeiniye, sebelum seluruh kegiatan pernikahan anaknya diselenggarakan, pihaknya telah melaksanakan ketentuan yang tertuang dalam anjuran protokol kesehatan Covid-19.
"Sebelum hajatan dilaksanakan, halaman kita semprot dengan cairan disinfektan, terop diperlebar, menyediakan tempat cuci tangan, menyediakan masker. Dan saat pelaksanaan pernikahan, seluruh tamu harus cek suhu badan, pakai masker dan jaga jarak serta tidak boleh bersalaman," tegas Zeineye.
Bukan hanya itu yang disampaikan Zeiniye dalam pernyataan persnya dihadapan sejumlah wartawan. Akan tetapi, dia juga menegaskan bahwa, pro dan kontra terhadap pernikahan anaknya merupakan hal yang wajar.
"Saya ini pejabat publik jadi wajar jika menjadi sorotan. Sorotan itu, bisa menjadi bahan evaluasi bagi saya. Namun demikian, prosesi pernikahan anak saya sudah melaksanakan prosedur prokes Covid-19," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Nawang Wulan |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi